MYAU 07

4 1 0
                                    

Hai! Hai!

Selamat datang kembali, aku aru ah tidak tidak aku faa! Senang berkenalan dengan kalian dan...

|

|

|

Happy Reading!!







Keesokan harinya, Sena sangat bosan seharian dirumah itu karna hari ini adalah hari libur. Tiba-tiba Sena mendapatkan sebuah ide untuk mengatasi rasa bosannya.

"Karena aku siluman... Apa saja yang bisa kulakukan ya..." Gumam Sena. "Kehutan aja deh."

Akhirnya Sena pergi kehutan yang biasanya ia kunjungi dengan Akaru bedanya kali ini Sena datang sendiri.

Sesampainya dihutan Sena mengecek kekuatan tubuhnya dan wawdia bisa mengangkat batang kayu besar yang beratnya 100 kg.

"Ringan amat... Batang doang besar pas diangkat ringan." Ujarnya tak puas, ayolah orang biasa mana bisa ngangkat kayu seberat itu.

"Ga menantang, cari batang kayu lain ajalah."

Ketika tengah mencari batang kayu Sena bertemu dengan seekor Cita dan Harimau akhirnya gadis itu balapan lari dengan kedua hewan itu. Di tengah larinya seekor Harimau ikut lari balapan dengan Sena dan 2 hewan buas yang juga mengejar Sena.

"Astagaaaa nagaaaa!!!" Sena berlari lebih cepat hingga terjauh dari ketiga hewan buas itu.

Namun karena pada dasarnya Sena ini suka nyari mati dia menantang beberapa ekor beruang. Alhasil gadis itu tauran dengan para beruang. Dan ajaibnya Sena memenangkan tauran.

Beginilah sekarang gadis itu tengah gelantungan kaya monyet karna bosan.

"Bosen... Ke Akaru aja dah." Sena berjalan keluar dari hutan dan menuju rumah Akaru.

Di tempat lain tepatnya dirumahnya Akaru juga tengah bosan, dia menghabiskan masa liburannya dengan handphone dan rebahan.

"Hahh..." Gadis itu menghela nafas panjang. Melamun menatap keluar jendela kamarnya.

"Meongg... Meong." Seekor kucing mengalihkan perhatian Akaru, gadis blonde itu membuka jendelanya dan membiarkan kucing itu masuk.

Akaru membopong tubuh kucing itu dan membawanya kedalam pangkuan. Tangan Akaru terangkat mengelus tubuh si kucing dengan lembut.

"Eh.. Ini kenapa cing?" Akaru menemukan luka di kaki kucing itu. Lantas Akaru segera mengambil obat merah dan mengobati luka kucing itu.

"Meow.. Meoww" Terkekeh kecil, Akaru menganggap jika kucing ini sedang berterimakasih.

"Apa kamu punya pemilik?" Tanya Akaru seperti orang bodoh.

"Meoww" Kucing itu menggerakkan kepalanya menggeleng.

Kaget tentu saja, "Omagaaa!!! Kamu ngerti yang kuucapin??? Wawww jenius!" Seru Akaru penuh semangat. Kucing itu mengeong lagi.

"Oke cing mau ga jadi temen curhatku?"

"Meoww~"

"Oke fiks kamu jadi temenku, namamu..." Akaru berpikir tentang nama apa yang bagus. Lalu gadis itu mengecek jenis kelamin si kucing. Ternyata kucing Jantan.

"Valerio, artinya Kuat dan Sehat. Aku ingin kamu jadi kucing yang kuat dan bisa melindungi dirimu sendiri dan... Melindungiku, hehe. Lalu... Aku ingin kamu hidup sehat, tidak sepertiku. Apa kamu suka namanya?" Akaru mengelus kepala kucing itu.

"Meoww~" Kucing itu mengeong senang.

"Kamu suka yaa Vale~"

Akaru memeluk kucing mungil ah tidak maksudku, Akaru memeluk Valerio dengan bahagia.

Tengah asik bermain dengan kucingnya, sura Sena menyita perhatian Akaru.

"Masuk Sen!"

"Vale tunggu Aru ya!" Setelah berucap begitu Akaru berjalan menghampiri Sena yang masuk dan duduk di ruang tamu.

"Lagi apa? Tumben ngga kehutan?" Tanya Sena setelah melihat Akaru duduk.

"Aku bosannn tauuu." Ujar Sena manambahi.

"Hehe aku sedang bermain dengan Valerio!" Semangatnya.

"Valerio? Siapa itu?" Heran Sena.

"Kucingku yang lucuuu" Balas Akaru. Sena mengangguk sebagai tanggapan.

"Omong-omong kenapa ga kehutan?" Tanya Sena heran pasalnya Akaru dan dia lumayan sering kehutan bersama saat bosan.

"Ibu melarangku, tapi... Ayo kehutan diam-diam!"

"Oke, ayo!"

Setelah itu Sena dan Akaru pergi kehutan diam-diam, sesampainya dihutan Akaru ingat dengan hal yang mau dia katakan pada Sena.

"Umm... Sena.." Sena menatap Akaru yang sepertinya akan mengatakan sesuatu.

"Hmm?? Apa??"










-Bersambung-

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 23, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Me You And Us [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang