Prolog

319 36 1
                                    

Zhang Hao, seorang anak berbakat yang lahir dari keluarga sempurna, menurut orang lain. Ayahnya adalah seorang dokter spesialis jantung terkemuka dan Ibunya adalah seorang dokter spesialis anak. Kakeknya merupakan Profesor subspesialis onkologi bahkan neneknya adalah seorang guru besar jantung di Universitas terkemuka. Iya, Zhang Hao adalah seorang Pure Blood.

Sejak sekolah dasar, sekalipun Hao tidak pernah gagal dalam mendapatkan peringkat 1. Peringkat 1 adalah keharusan dalam keluarganya. Hao juga memenangkan berbagai macam kejuaraan dalam bidang sains seperti Olimpiade dan Cerdas Cermat tingkat Nasional. Tidak ada yang spesial dari hal itu, semua murni karena ia adalah Pure Blood.

Dalam hidupnya sejak kecil, Hao selalu dituntut untuk sempurna. Tujuan hidupnya hanya 1, menjadi Dokter seperti keluarganya. Memikul semua nama yang keluarganya sudah bangun. Hao harus lulus jalur prestasi atau tes tulis karena seluruh keluarganya juga melalui hal yang demikian. Masuk Kedokteran mandiri atau swasta adalah hal tabu di keluarganya.

Untuk mendapatkan jalur prestasi, Hao tentu harus menjadi juara umum terlebih dahulu. Itulah yang selalu ditargetkan dan didapatkannya sampai kelas 3 SMP. Hingga saat ia masuk SMA, Hao harus menahan kesabarannya karena tergeser ke peringkat 2 paralel. Peringkat 1 adalah Sung Hanbin, anak yang tidak pernah Zhang Hao kenal sebelumnya.

Harusnya, jika Sung Hanbin memang pintar, Hao akan menemuinya di berbagai turnamen sains atau cerdas cermat tingkat SMP seperti Jiwoong dan Matthew. Musuh bebuyutannya dulu di Olimpiade Biologi. Namun siapa itu Sung Hanbin? Namanya tidak pernah ada di kejuaraan apapun namun menyabet gelar juara umum IPA di sekolahnya.

"Hao, ayo pacaran denganku"

"Sung Hanbin sialan, lo masih waras?"

Urusan Hao dan Hanbin makin diperpanjang saat Hanbin mengungkapkan cinta pada Hao selepas pembagian rapor semester 1 kelas 2. Dimana untuk ketiga kalinya, Hao dikalahkan oleh Hanbin. Tentu saja Hao tidak dalam memikirkan percintaan. Hao hanya ingin belajar dan terus belajar untuk mendapatkan juara 1, mengalahkan Hanbin.

To Be Continued ~

.

.

.

Chunhee Hwang :
Readers!
Ini ide baru yang tercetus karena foto Elle!!
Suka banget sama foto ini, vibes nya kayak Teenager love and I love it!!!
Jadi ya tangan juga gatal nulis romansa remaja gini ehe

Spring Breeze (Binhao/Haobin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang