22. Bukan salah Lili.

1K 194 19
                                    

Sorenya Lili sedang berjalan² disekitar depan mansion, di sisi gadis kecil itu ada para pelayan yang mengikutinya.

Tzuyu sudah pulang dia barus saja di jemput oleh kedua orang tuanya, kemarin dia ditinggal karena kedua orang tuanya keluar kota.

Rose??

Wanita cantik itu sedang meeting online diruang kerjanya dan tak bisa mengikuti Lili kemana pun.

Sedang asik jalan² Lili melihat Mamy mandu dan Mama Jisoo pulang, ia pun segera berlari menuju parkiran di ikuti oleh para pelayannya.

" Maamyy manduuuuu .....mama chuuu lili datang!!". Heboh Lili berlari kearah Jensoo.

" omo! Bocah nakal kenapa bisa berada di sini sih?". Tanya Jisoo menggendong Lili dan mengecup pipi gembul itu.

" imutnya anakku!". Gemas Jisoo terus saja mengecup pipi Lili.

" Lili bosan makanya Lili keluar, ommi lagi sibuk tidak bisa jaga Lili". Lili lesuh bersandar di dada Jisoo.

" oalah, kasihan sekali kamu nak". Ujar Jisoo terkekeh dan Lili mengangguk dramatis.

" udah maam baby?". Tanya jennie melepaskan kaca matanya.

" udah". Balas Lili seadanya.

" benarkah??".

" iya Mamy!". Sahut Lili ngegas.

Jennie hanya terkekeh geli lalu mengacak acak rambut Lili.

Tepat saat mereka sampai di ruang tamu, Jisoo menaruh Lili sofa." Mama mau mandi kamu di sini aja ya?".

Lili mengangguk patuh.

Melihat putrinya mengangguk Jisoo dan jennie memutuskan bersih² sebelum bermain dengan Lili.

Setelah kepergian kedua orang tuanya, Lili berjalan menuju dapur untuk mencari Miaw.

Jam segini adalah Jam para penjaganya ijin makan karena tadi belum sempat makan siang.

Berjalan seorang diri Lili memasuki lift yang secara otomatis mengantar lili kelantai dua.

Ting

Suara Lift terbuka dan lili berjalan mengelilingi ruangan satu demi satu.

Ketika kakinya melewati tangga dia tidak sengaja berpapasan dengan Hana gadis kecil anak dari Lice.

Mata Lili melotot saat melihat boneka kesayanganya tengah di peluk oleh Hana." Yakkk kembalikan boneka Lili!!". Pekik Lili marah.

Hana menoleh kearah Lili dan terkejut." Tidak mau!! Hana suka boneka ini!". Balas hana menyembunyikan boneka tersebut.

Kedua anak itu saling mengejar satu sama lain, hingga tak lama hana menuruni tangga dan tiba² kakinya tergelincir.

Tubuh Hana berguling² di tangga sedangkan Lili berada di atas dengan mimik wajah syok.

Bugh

Tepat di lantai satu Lice dan suaminya juga tak sengaja melewati tangga hingga melihat Hana terjatuh dari lantai 2.

" Hanaaaa!!". Pekik Lice histeris berlari kearah anaknya dan begitu Juga dengan Agler.

Wajah keduanya panik ketika kepala hana mengeluarkan banyak darah.

Mendongkak keatas Lice berteriak sehingga membuat semua orang berdatangan kecuali Rose yang sedang Meeting.

" Yakk Lili apa yang kau lakukan dengan putriku! Jika kau membencinya jangan kau mendorongnya hiksss hana!!". Ujar Lice memeluk putrinya.

BOCAH KEMATIAN( SHIPMOM) SEASON ( II ) End✅️Where stories live. Discover now