Part 3 (Awal)

4.2K 289 16
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

.
.

"Mana Noeul?" tanya Som pada Peat yang sudah memasuki kelas untuk mengikuti mata kuliah siang ini

"Oh, dia sepertinya masih diruang ganti, kau tau kan? Dia kalau dandan lama" jawab Peat sambil mengipas wajahnya entah mengapa ia malah merasa panas pada hal ruangan kelas full AC

"Kau kenapa? Kau sakit?" kaget Som melihat Peat yang begitu gelisah, saat ia menyentuh dahi Peat tubuh temannya itu hangat

"Aku tidak tau, panas sekali" keluh Peat karena tubuhnya makin panas saja

"Kau istirahat saja dulu" saran Som

"Rumahku cukup jauh dari kampus, dan aku masih ingin kuliah siang ini"

"Dengan keadaan seperti ini? Pergi istirahat dikamar asramaku saja" Som memberi kunci kamarnya karena dia tinggal di asrama kampus yang sangat dekat dari Universitas mereka

"Aku akan kembali bila aku sudah baikan" Peat mengambil kunci itu karena ia sudah mulai menyerah bertahan dengan keadaannya saat ini

"Kurasa sakitmu parah" gumam Som melihat Peat berusaha keluar kelas dengan jalan yang sudah tak seimbang.

.

Noeul keluar dari ruang ganti sambil menatap sedih botolnya airnya yang sudah kosong

"Sayang" panggil Boss dengan napas yang terputus-putus habis belari, saat Boss melihat botol ditangan Noeul sudah habis membuatnya makin panik

"Kau sudah meminumnya?" khawatir Boss

"Kau kenapa lari-lari seperti habis dikejar anjing?" tanya balik Noeul heran

"Astaga! Kau benar-benar menghabiskan airnya" frustasi Boss

"Tidak tapi Peat meminum air yang kau berikan, sepertinya mengira ini airku dan dia meninggalkan air mineral baru dengan note" jelas Noeul menunjukkan kertas note peat pada Boss

'Eul, aku minta airmu ya? soalnya tadi aku kehausan, aku sudah mengantinya yang baru'

"Sial!!!" melihat Boss begitu panik membuat Noeul makin bigung

"Kenapa sih?"

"Dimana temanmu sekarang? Dimana Peat?"

"Mana ku tau, mungkin sudah di kelas"

"Telpon dia, tanyakan dia dimana" paksa Boss

"Kau kenapa sih?" walau bingung tapi Noeul menurut saja dan menelpon Peat

"Nomornya tak aktiv" polos Noeul

"Habislah" stres Boss, sepertinya dia akan membuat masalah.

.

Hate Or Love? (FortPeat) Where stories live. Discover now