Chapter 15: Rindu 🔞

645 26 10
                                    

"Iya, sampai jumpa" ucap Cyno

Setelah Tighnari dan Collei pergi, Cyno kembali duduk dan minum bersama Kaveh, ada sesuatu di pikiranya

"Oi, lu kenapa sih? Kok kek orang depresi?" Tanya Kaveh

"Huh? Begini loh veh, rasanya Tighnari udah kayak ga cinta sama aku lagi" Cyno meneguk alkohol

"Hah? Kok bisa?"

"Semenjak ada Collei, rasanya aku sama Tighnari jarang barengan, buka berarti itu hal yang buruk, Collei gadis yang manis tapi ya...Tighnari lebih fokus kepada Collei dan aku ingin quality time denganya juga"

"Ooh, kamu ingin quality time dengan Tighnari?"

"Iya, betul...aku kangan dimanja sama Tighnari, aku kangen peluk-pelukan sama Tighnari, aku kangen dipeluk cium sama Tighnari, aku kangen sama ekor dan telinganya, aku kangen memegang tanganya, aku kaaangeeeen banget sama Tighnari" ucap Cyno mabuk, tak lama kemudian ia mulai menangis

"Eh eh! Sob kamu nangis kenapa??" Tanya Kaveh kaget

"Hiks, aku rindu sama Tighnariii hiks aku mau dipeluk, di cium, dicintai hiks hiks kita udah pisah 3 tahun terus ketemuan lagi, maklum lah aku kangen hiks"

"Astagaa, Senoo seno, gini aja, lu semenjak balikan udah ada kencan belum?" Tanya Kaveh

"Hiks, b-belum"

"Kamu sudah pacaran sama Tighnari sebulan dan belum ajak kencan?! Ajak kencan sana! Cepaat!!" Suruh Kaveh penuh emosi

"Aih, iya iyaa, kuajak kencan, tapi kemana?"

"Ya terserah lu, yang penting Tighnari bahagia lah!" Kaveh meneguk alkohol

SKIP

Cyno sedang menunggu taksi sambil Aissa memompongnya

"Kau ini kenapa?" Tanya Aissa, melihat Cyno yang masih menangis

"Nari..hiks hiks, aku mau Tighnari..." ucap Cyno pelan

"Astagaa, sungguh ya, kau cinta dengan pria itu.." Aissa menghela nafas lalu tersenyum tipis

"Aku ingin mendukungmu, namun hidupmu sebagai seorang aktor akan menyusahkan kehidupan cintamu, apalagi karna kamu sedang naik daun serta popularitasmu" ucap Aissa perlahan

"Tak peduli, aku ingin bersama Tighnari"

"Haah, kau ini..."

Taksi mereka datang dan Aissa dengan perlahan meletakkan Cyno di dalam, lalu Taksi tersebut berangkat menuju rumah Cyno

Sebegitunya sampai, Aissa meletakkan Cyno di kasurnya lalu menelpon Tighnari

"Ya? Ada apa Aissa?" Tanya Tighnari lewat telpon

"Bisa datang kesini? Cyno sedang mabuk dan aku ada kerjaan, minta tolong dijaga"

"H-huh? Mabuk?

"Cepat datang, kututup telponya, bye"

"T-tunggu-"

Telpon telah ditutup oleh Aissa

Sementara itu, Tighnari menatap handphonenya, Collei pun menghampirinya sambil membawa pot bunga

"Da apa Yah?" Tanya Collei

"Hmn? Om Seno sakit, ayah mau kerumahnya dulu, kamu bisa jaga toko?"

"Ya bisa dong-"

"Baiklah, jaga diri ya!" Tighnari mengambil jaket lalu segera bersepeda ke rumah Cyno

Sebegitu sampai, Tighnari segera ke kamar Cyno

Lover x Actor •Cynonari • BLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang