BAGIAN 9

211 17 0
                                    

Jimin pun memasuki kelas untung saja kelasnya belum ada dosen.
"Syukurlah belum ada dosen" ucap Jimin pun duduk
Satu jam sudah Jimin  mengikuti kelasnya, Jimin  pun beristirahat.
"Lho kalian berdua ngapain di depan kelas ku" tanya Jimin
"Menunggumu  " ucap Baekhyun
"Takut dapet rap nya jinny eonie ya" kata Jimin
"Kamu kan tahu Jimin kita berdua itu gak tahan dapet rap nya jin eonie kalau tidak segera membawamu ke kantin" ucap Baekhyun
"Haha biarin aja, aku malah seneng kaliab berdua dapet rap dari Jin eonie haha" jawab Jimin tertawa
"Jimin eonie tega sekali  sama kita berdua" ucap Jungkook  mempautkan bibirnya
Jimin, Baekhyun dan Jungkook pun menuju kantin.
"Kalian bertiga sini" panggil Hoseok
"Nih kalian makan udah aku pesenin" kata Luhan
"Thank you Lulu eonie" ucap Jimin, Baekhyun dan Jungkook
Jimin  dan keenam saudaranya  pun memakan makanannya. Sore hari pun tiba kami pun pulang ke apartemen.

Mobil kami pun berhenti di pusat perbelanjaan, kami semua pun turun dari mobil. Jimin pun minta izin untuk ke toko buku.
"Eonie aku mau ke toko buku dulu ya" kata Jimin
"Iya kamu ati ati ya nanti kita kumpul di sini lagi, Hosiki kamu temenin aku buat beli beli bahan makanannya, dan Kyungso sama Luhan  kalian berdua jagain dua bocil ini ya, awasi mereka berdua terutama si bungsu no bocil" ucap Seokjin menunjuk Jungkook
"Ih apaan sih Jin eonie aku bukan bocil ya,baekhyun eonie no yang bocil" elak Jungkook
"Eh apa apaan kamu  ngatain aku bocil, aku  lebih tua dari mu  ya" ucap Baekhyun
"Mengaku  juga kau eonie , kalau eonie tua haha" ledek Jungkook
"Apa!" kesal Baekhyun
"Aduh udah deh gak usah berantem, kalian berdua jagain mereka" kata Hoseok
"Ne eonie"jawab Kyungso  dan Luhan


@Toko buku
Jimin  pun mencari sebuah novel Jimin pun segera mengambilnya hingga tak sengaja tangannya bersentuhan dengan tangan seseorang. Jimin kaget ternyata tangannya Yoongi
"Eh minhae" ucap Jimin pun melepaskan tangannya
"Kau menyukai novel?" tanya Yoongi
"Iya" jawab Jimin
"Oh ya ini untukmu" kata Yoongi menyodorkan novel
"Tidak...terima kasih kalau kau mau ambil saja aku bisa mencari novel yang lain" ucap Jimin
"Aniya...ini untukmu aku tahu kau ingin sekali membeli ini jadi ku berikan saja padamu" kata Yoongi
"Lalu kau bagaimana?" tanya Jimin
"Aku bisa mencari yang lain"jawab Yoongi
" kamsa hanida"ucap Jimin
"Iya"jawab Yoongi tersenyum gummy
" ni cowok ganteng , duh kok aku jadi deg degan gini ya"batin Jimin
"Emm kau baik baik saja" tanya Yoongi
"Ne aku baik baik saja, kalau begitu aku permisi" ucap Jimin pun menuju kasir
"Biar aku yang membayarnya" kata Yoongi
"Tidak usah terima kasih" ucap Jimin
Jimin pun langsung mengeluarkan black cardnya untuk membayar novel itu.
"Ini" kata Yoongu memberikannya pada Jimin
"Aku akan mengganti uangmu" ucap Jimin mengambil uang dari dompetnya
"Tidak perlu di ganti"kata Yoongi
" tapi "ucap Jimin terpotong
" tidak papa"jawab Yoong tersenyum manis
"Kamsahamnida Yoongia ah" kataku tersenyum eyes smile
"Ternyata gadis ini benar benar manis sekali" batin Yoongi
Setelah Jimin  membeli novel Jimin  pun menuju keenam saudaranya yang tengah menunggunya  Dan kami pun kembali ke apartemen untuk istirahat.


Bersambung

SARANGHAETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang