Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saat ini Fahri sedang melamun memikirkan bagaimana caranya dalam waktu 3 hari Ia harus memiliki uang sebesar 1 miliar.
"Woy ri lu kenapa? bengong aja dari tadi, ga biasanya lu kayak gini," ucap Randi.
"Entah lah gue lagi bingung, dalam waktu 3 hari uang 1 miliar itu harus ada di tangan gue, gimana cara dapetin uang sebesar itu coba?"
"Buset banyak banget, emang buat apaan anjir?" tanya Randi kepada Fahri.
"kemarin malem gue di telefon seseorang, katanya Nesa di culik, sampe sekarang tau nya dia belum pulang," jawab Fahri.
"Anjir kok bisa dia di culik sih gimana ceritanya?" heran Randi.
"Ya mana gue tau, kalo gue tau gue bakalan langsung tolongin dial lah, gimana sih Lo."
"Di culik? aneh kok bisa ya? kenapa gue ngerasa dia gak di culik, cewe itu kayak dramatis banget anjir, bisa bisanya temen gue demen sama dia, mau kasih tau juga gak bakalan percaya sih," batin Randi
"Broo, emang Lo udah cari tau itu beneran di culik apa enggak nya?" tanya Randi memastikan.
"Ya tanpa di cari tau juga emang iya, kalo dia gak di culik pasti udah pulang," jawabnya.
"di, apa jangan jangan ini ulah Nayla dan Zahwa yah," tuduh Fahri.
"Kok lo nyalahin mereka sih ri," sahut Randi.
"Soalnya Nayla itu kayak ada dendam gitu ke gue, nah bisa aja itu ulah dia, karna gue udah sakitin sahabatnya," ujar nya.
"Ya udah gue cabut dulu di," putusnya. Ia segera pergi mencari keberadaan Nayla.
"Duh, tuh anak emang bener bener ya, sembarangan nuduh aja, mana tau cewe yang dia suka itu selingkuh di belakang dia," gumam Randi.
Fahri segera bergegas pergi untuk menemui Nayla, karna Ia pikir ini ulah mereka.
Ketika di tengah tengah perjalanan, Fahri melihat ada motor di depannya dan di motor itu juga ada wanita yang Ia cari cari dari tadi, sehingga Ia segera mempercepat kecepatan kendaranya lalu berhenti di depan motor wanita tersebut. Karna hal itu lah membuat Nayla menghentikan motornya karna Dia menghalangi jalannya.
Nayla membuka helmnya lalu ia datang menuju lelaki tersebut. "Woy ngapain lu halangin jalan gue," ucap Nayla dengan tegas.
Lalu Fahri juga membuka helmnya dan menghampiri Zahwa dan Nayla. "ELO," ucap Nayla sedikit kaget dan heran.
