FOLLOW JANGAN LUPA
Aku yang terlalu mencintainya, dan aku yang menahannya untuk disisiku untuk beberapa waktu, tapi kata-kata itu pasti akan terucap lagi di mulutnya.
"Kita putus"
Kata-kata yang sangat aku benci tapi aku tidak bisa membenci orangnya...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
********************************
Apakah aku harus melihat tatapan itu, tatapan yang tidak ada sirat cinta lagi, tatapan cinta yang sudah menghilang untukku, aku tahu, dari sirat matanya dia menginginkan ini terjadi.
"Kita putus"
Aku menahan nafas saat dia yang kucintai dengan tenangnya mengatakan dua kata yang sangat aku benci.
"Kenapa" Suaraku berat untuk kutanyakan hal ini, kenapa? Kenapa dia menginginkan hal ini, air disudut mataku kutahan agar tidak keluar di depannya.
"Kamu sudah tahu alasannya" Dia pria yang kucintai, sekarang mengatakan putus dengan tenangnya, aku sudah memperjuangkan agar dia bisa melihatku lagi, tapi kenapa cintanya tidak kembali juga. Kenapa semua ini terjadi padaku
"Kenapa kamu tidak mau pergi dariku?" Aku terdiam membisu saat dia bertanya seperti itu aku hanya bisa menatapnya dengan mata yang berkaca-kaca,semua sudah berakhir kah?.
"Aku pergi"
Keheningan malam ditaman dan salah satu sudah pergi, meninggalkan gadis malang itu di bangku taman, dia tidak bisa menahan air matanya lagi.
"Hiks.. Hiks.. Rasanya sakit,, salahkah aku yang terlalu mencintaimu sehingga aku tidak mempunyai alasan untuk tidak mencintaimu".
Tangisan pilu gadis remaja yang ditinggal cintanya, cinta yang bermula dua tahun lalu, semua sudah berakhir, semua kenangan mereka berputar di pikiran gadis cantik itu, kenangan selama 2 tahun.
Bersambung....
Segini dulu ya pilognya, kalau suka jangan lupa ikutin terus ceritanya, ini cerita baru dan cerita pertama di akun ini.
