Liburan telah berlalu, hari ini siswa siswi SMA U.A masuk sekolah seperti biasa. Pagi ini Aizawa sensei memberi arahan karna hari ini mereka akan kembali dengan misi penyelamatan, bedanya sekarang akan ada penduduk yang diselamatkan dan ada penjahat bohongan yang akan mereka hadapi.
"Tak hanya menyelamatkan, kalian harus menghadapi penjahat yang sudah kami siapkan dengan kekuatanya yang sama dengan para sensei disini, jadi yang kalian lakukan yaitu menyelamatkan, melawan atau dikejar penjahat. Aku harap kalian bisa melakukannya dengan sungguh sungguh" jelas Aizawa.
"Sensei, kami akan menghadapi satu lawan satu atau berkelompok?" tanya Kirishima.
"Kalian akan berkelompok, satu kelompok berisikan dua orang dan itu sudah ku siapkan. Kalian akan ditempatkan di berbeda tempat, tempatnya milik U.A dan kita akan kesana menggunakan bus, jadi bersiaplah kalian mulai dari sekarang" ucap Aizawa sambil keluar dari ruang kelas.
"Yeayy kita akan melawan penjahat, aku bisa mencoba jurus baruku!" ucap Uraraka
"Wah Momo-chan kostumnya baru, kero!"
"Ah Tsuyu-can, aku hanya tak memakai jubahku, ku pikir aku sedikit terganggu dengan itu" jawab Momo
"Begini juga keren Momo-chan" ucap Uraraka
Momo tersenyum, teman temannya sangat pandai untuk menghiburnya, memang sih jubah pada kostumnya terkadang mengganggu pergerakannya, sebab ia harus membuka jubahnya dulu jika ia akan mengeluarkan benda dari punggungnya, mungkin nantinya ia akan membuat kostum yang lebih terbuka untuk memudahkan ia menggunakan Quirk nya.
Perjalanan menuju tempat misi penyelamatan lumayan panjang, bahkan Todoroki sampai tidur di perjalanan, berbeda dengan Bakugo dan Mineta yang terus gaduh karna berdebat dengan teman temannya.
Sesampainya di tempat, Aizawa sensei menjelaskan kembali dan membagi kelompok masing masing.
"Perhatian, setiap kelompok akan mengevakuasi 1 orang dan akan menghadapi sekitar 10 penjahat" ucap Aizawa.
"Gila saja! dua lawan sepuluh!" ucap Denki
"Sensei keterlaluan huaaa" Uraraka
"Aku yakin dengan kemampuan kalian semua dan jangan lupa kerja sama tim sangat penting, maka kalian harus benar benar bekerjasama" ucap Aizawa.
"Baik sensei!" teriak mereka serempak.
Semua sudah dibagi kelompok dan tempat, ternyata tempatnya sangat luas sekali dan bercampur antara hutan, bangunan dan perairan. Semua tim mulai berpencar ketempat masing masing, termasuk Todoroki dan Yaoyorozu yang berlari menuju gedung tinggi tempat mereka akan menyelamatkan dan melawan penjahat.
"Yaoyorozu sebelah sini!" panggil Todoroki ketika melihat Momo yang kebingungan, akhirnya mereka bersembunyi di balik tembok.
"Sensei tidak bilang jika banyak jebakan juga" ujar Momo yang masih terkejut.
"Pasti mereka merencanakan ini dengan sangat matang, kita tidak bisa kembali dan mengevakuasi dengan mudah, jika kita membawa orang itu lewat jalur ini, pasti ia juga akan terkena jebakan. Mereka juga pasti akan lebih mudah menangkap kita jika lewat sini" ucap Todoroki yang melihat banyak sekali jebakan dan si penjahat di lorong lorong menuju ruangan yang akan mereka buka satu per satu.
Mereka juga tak tahu tempat dimana orang yang akan mereka selamatkan berada, hanya akan ada tulisan berwarna merah di pintu yang berarti orang itu ada di dalam sana.
"Berarti kita harus cari pintu masuk yang lain"
"Hm, aku sudah mengecek, tak ada pintu lain selain disini, kalaupun kita langsung menghadapi mereka pastinya tenaga kita banyak terkuras mengingat kekuatan mereka setara dengan sensei disini dan kita akan kewalahan membawa orang itu ke tempat aman. Apa kau mempunyai ide?" kata Todoroki.
YOU ARE READING
UNDERSTAND • Todomomo ♥︎
RomanceIni cerita tentang Todoroki Shoto dan Yaoyorozu Momo, hanya mereka berdua yg mengetahui isi hati masing masing. Ps: Cerita ini adalah karanganku sendiri, tempat, waktu dan lainya tidak persis sama dengan yang di "My Hero Academia"
