Karena suatu alasan Lee Haechan harus diam saat tahu Donghyuck. Dirinya, di tuduh sebagai dalang kasus pembunuhan di sekitarnya. Di saat yang sama, sesuatu mendorong Haechan untuk kembali mengulik masa lalu kasus kecelakaan Ibunya yang sudah merubah...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Jeno menatap datar ponselnya, pesan yang ia kirim belum di baca oleh penerima juga sejak 10 menit yang lalu. Jeno mengusap wajahnya gusar lalu menatap Mark dan menggelengkan kepalanya. Sekarang pikirannya takut jika kepribadian Donghyuck beralih menguasai Haechan dan membuat masalah di sana.
"Gue tanya yang lain," ucap Mark, sialnya ia juga mulai overthinking, segera ia mencari grup kontak.
Canada Line
Mark Lee. Ada yang tau Haechan lagi di mana? [Delete]
Alexa Lee. Seriously Mark?
Damn it, batin Mark mengutuk kebodohannya, ia salah mengirim pesan di grup.
JustYoung
Mark Lee. Ada yang tau Haechan lagi di mana?
Mark dan Jeno terdiam menunggu balasan dari temannya. Mark mengalihkan perhatian kearah lain, tak lama ponselnya bergetar menandakan pesan masuk. Mark mengira salah satu dari mereka sudah menjawabnya, tapi ini pesan pribadi dari dosennya.
"Gue ada keperluan." lantas Mark beranjak kemudian bergegas pergi, baru sampai di luar kafe Mark kembali mendapatkan pesan.
Alexa Lee (1) Park Ji Heun (5) NaJaemin (2) ....
Alexa Lee. Emang dia kemana?
Mark Lee. Siapa?
Alexa Lee. Haechan lah. Tadi kenapa lo tiba-tiba nanya begitu?
Mark Lee. Salah grup.
Alexa Lee. Massa? [Read]
Alexa Lee. Jawab pertanyaan gue tadi.
Mark Lee. Jangan kepo bocil.
Alexa Lee. [Voice message] Lee Minhyung sialan!
Mark menggeleng kecil mendengar suara bisikan Alexa di sana. Segera Mark kembali mengantungi ponselnya lalu menuju ke gedung fakultasnya, tak lama pesan dari grup masuk.
JustYoung
Mark Lee. Ada yang tau Haechan lagi di mana?
Liu Yangyang. Haechan izin pergi ke Daegu, 'kan? Kenapa gak tanya aja sama orangnya.
