Appa jahat.

64 9 1
                                    

Annyeong...namaku PARK JUNGWON. Aku memiliki 2 saudara, yaitu PARK SUNGHOON dan PARK SUNOO. Sunoo adalah saudara kembarku tetapi dia lebih tua darinya.

Disuatu hari yang kelam...
Dimana ayahku(Seo junsedang pergi bersama teman perempuannya. Lebih tepatnya adalah selingkuhannya. Dia bersenang senang dengan selingkuhannya dan tidak mempedulikan ibu yang sedang sakit parah. Ibu selalu terbaring di rumah sakit setiap hari,sedangkan dia bergembira dengan wanita lain yang bukan sama sekali istri sahnya.

Apakah dia tidak kasihan kepada ibu?

Kenapa dia melakukan hal sekeji ini? Padahal ibu sedang sakit sakittan. Keterlaluan sekali!!!

Dimalam harinya laki laki gila itu pulang kerumah dengan pakain yang berantakan dan bau minuman. Seperti biasa dia menghabiskan waktu dengan pelacur itu.

"Appa...dari mana saja? Kenapa appa pulang larut sekali tidak seperti biasanya?"

"AISHH...DIAMLAHH!"

"Appaa...jawab jungwon sekarang juga. Appa dari mana saja? Apakah appa pergi bersama wanita itu?

PLAKKK

"HEI. JAGA MULUTMU ITU! DASAR ANAK TIDAK TAU DIRI!"

"APPA!"

PLAKKK

PLAKKK

PLAKKK

Sekali lagi dia menampar anaknya dengan keras. Benar-benar keterlaluan sekali. Seojun kou benar-benar orang gila.

Sunghoon yang melihat adiknya ditampar oleh ayahnya hanya terdiam. Apa yang dilakukan appa padanya? Appa menjadi aneh sejak eomma sakit. Batin sunghoon dengan menatap adiknya yang merintih kesakitan karna di tampar oleh ayahnya berkali-kali.

"JUNGWONNN!!!"  Teriak sunoo memanggil jungwon .

"APPA! BERHENTILAHHHH."

"DIAM! JANGAN IKUT CAMPUR!"

"SUNGHOON HYUNGGG CEPAT KESINI!."

"H-hah,n-nee" bengong sunghoon memikirkan hal lain.

"Appa tolong berhentilah. Kasihan jungwon."

Mendengar permintaan sunghoon seojun berhenti memukuli jungwon,lalu pergi begitu saja. Ingin sekaliku membunuh PARK SEOJUN. Benar-benar keterlaluan.

"Jungwon~ " sunoo memeluk jungwon dengan erat lalu menangis dalam pelukan jungwon. Mengharukan sekali.

"Jungwon, kamu baik-baik sajaa"

"Nee,sangat baik"

"Jungwon! Apa maksudmu kamu baik?! Jelas kamu terluka."

"Omo hyung sangat perhatian sekali..."

"Sudalah sekarang kalian berdua masuk kekamar. Dan terutama jungwon bersihkan lukamu agar tidak lebam."

"Nee sunghoon hyung~"

Tak lama saat sunoo dan jungwon masuk kekamar mereka,sunghoon menghampirin seojun dengan amarah dan kekesalan.

Saat ingin mengetuk pintu kamar seojun, sunghoon mendengar ayahnya berbicara kepada orang lain di telfon. Siapa yang appa telfon? Apa yang mereka bicarakan? Batin sunghoon.

"Aku benar-benar kesal dengan putra keduaku."

"......."

"Aku ingin dia mati saja. Dia merepotkanku saja."

My Diary  [Jungwon ✔]Where stories live. Discover now