Update...
Update...
Update...
Ready??
Happy Reading
------------
James menghentikan mobilnya di depan lobi hotel, ia memandang ke arah kursi penumpang dan melihat Lilian tertidur. Jalanan London yang macet, cukup membuat mereka terjebak hampir satu jam di kawasan Covent Garden.
"Lilian." James mencoba membangunkan wanita itu, tapi tampaknya Lilian tertidur pulas.
Seorang petugas valet menghampiri mobilnya yang langsung ditahan oleh James, ia berpaling untuk melihat Lilian lagi. Rambut panjang wanita itu jatuh menutupi pipinya, ia masih memperhatikan wanita yang masih tidak menyadari bahwa mobil sudah berhenti. Cahaya dari ponsel wanita itu, membuat James berpaling ketika menyadari seseorang menghubungi Lilian.
Benoit?
James mengerutkan kening melihat nama itu tertera di caller id ponsel Lilian, tapi tampaknya getaran ponsel itu yang membangunkan wanita itu. Lilian menarik napas panjang, ia memandang berkeliling dengan pandangan mengantuk.
"Kita sudah sampai?" tanyanya, ia menoleh ke arah James lalu tersentak kaget
"Apa yang kau lakukan disini?" James memutar kedua bola matanya.
"Kau lupa aku yang mengantarmu tadi?" Ingatan Lilian kembali masuk ke otaknya, dengan cepat ia membuak seatbelt dan membuka pintu mobil. James mengikuti dirinya keluar dari mobil, dan berjalan menuju bagasi untuk mengambil kopernya.
"Terima kasih." Lilian mencoba untuk mengambil kopernya dari tangan James, ia memandang tak mengerti ketika pria itu menahan kopernya.
"Aku akan mengantarmu sampai ke dalam." James kembali menarik koper Lilian, lalu berjalan masuk ke lobi hotel.
"Mr. Byrne, selamat malam." Suara repsesionis menyapa mereka ketika mereka berdiri di depan meja terima tamu.
"Mana kode booking-mu?" James memandang wanita yang berdiri disampingnya. Lilian memberikan ponselnya kepada pria itu yang langsung menyerahkan kepada repsesionis yang menunggu.
YOU ARE READING
30 Days Make Ms. Butier Falling In Love (Again)
RomanceDitolak mentah-mentah ketika kau menyatakan cintamu pada seorang pria adalah satu hal yang paling memalukan dan juga menyakitkan bagi setiap wanita, tidak terkecuali Liliana Butier. Dia tidak dapat melupakan hal tersebut, ketika pernyataan cintanya...
