Apasih?!

41 4 1
                                    

Mereka berdua berjalan melewati lorong sekolah, disanalah mereka mulai berpisah dari saudara saudara yang lain

Indo:"jadi....ada kelas ekonomi dan kelas militer, aku kelas militer"

Nesia:"pardon?, Maafkan aku saudaraku tapi aku akan ambil kelas militer, ambillah kelas ekonomi itu,I will quickly get bored with the economics class taught directly by the UN"

Indo:"Nesia, jangan pernah berbicara bahasa Inggris menggunakan logat british"

Nesia:"memangnya kenapa?"

Indo:"ku tak mengerti, saudara. Sebisa bisanya aku bahasa Inggris kalau udah pakai logat yang punya bahasa, wah modar udah"

Nesia:"at least, kau tak seperti Amerika yang mengajari Inggris bahasa Inggris"

Indo:"hah?"

Skip~

Di tempat kelas ekonomi

Nesia:"jancok kenapa harus kelas ekonomi seh, dah tau ekonomi gw kek-, ekhm ooc"

Italia:"ve~, kau sedari tadi mendumel sendiri Nesia"

Nesia:"yah...kau Taulah"

Italia:"mau bagaimana pun kita harus mengambil kelas ini"

Nesia:"negara maju, ataupun berkembang kelas ini sifatnya wajib sewajib wajibnya"

Italia:"benar, ini akan sedikit membosankan karena full materi dan...."

Nesia:"angka"

Japan nongol dari belakang bangku mereka

Japan:"kalau angka keuntungan naik tak akan jadi masalah, kalau angka keuntungan turun wah, 何事もスムーズにいかない"

Italia, Japan, maupun Nesia sama sama menghela nafas

Japan:"apalagi nilai dolar Amerika naik, angka Yen ku turun drastis" ucapnya dengan muka muka pengen ilang dari bumi

Italia:"VE~ BENAR LAMA LAMA INI BENAR ANNOYING"

Nesia:"For God's sake, I'm also tired of wars that make the world economy worse off"

~di latihan militer pada masa istirahat

Indo:"semoga Nesia bisa bertahan dikelas ekonomi, huft" ucapnya tanpa dosa sambil mengelap keringat

China:"Indo~, mau air?"

Indo:"terima kasih"

Dua orang Asia itu duduk bebarengan dibawah pohon mangga yang rindang

China:"jadi, kembaranmu ada dikelas ekonomi?, Hebat dia bisa betah, biasanya dia akan memaksa mengikuti kelas militer"

Indo:"aku memaksanya tadi pagi, jika tidak ya begitulah. By the way, tumben tak ikut kelas ekonomi, ko?"

China:"ekhm ya...., Kau tau rumorku dengan Amerika kemarin, aku jadi dimarahi habis habisan oleh bos ku aru-" ucapnya berbisik

Indo:"pikiran negara tua dan maju memang tidak bisa di-"

China:"sebenarnya kita semua sedari dulu ingin hidup berdampingan dan tentram"

Indo:"eh?"

China:"sebagai negara tua, aku sudah mengikuti zaman dari kakek kakek kakek mu semua, berbicara dengan mereka, berbisnis dengan mereka, bahkan bersahabat. Sebenarnya kita semua bisa hidup berdampingan, sayangnya bos kita yang memiliki masalah-"

Indo:"yah, seperti Ukraina dengan Russia. Bisa kulihat mata mereka berdua menunjukkan rasa rindu-"

China:"aku sudah berbicara dengan banyak orang Eropa maupun Amerika, kebanyakan dari mereka mengatakan Russia terlalu kejam pada yang lain"

Indo:"dan puncak komedinya adalah, negara mana yang innocent. Secara tak sadar kita semua juga begitu, aku dan kau berebut Natuna, Si pengobsesi oli dan ah sudahlah"

Turki datang dengan seekor kucing di atas kepalanya

Turki:"wah deeptalk yah, bahas apaan ini"

China:"ah Turki-"

Indo:"bahas keadaan dunia saat ini"

Turki:"wah Indo sebagai negara muda kau- wow, baiklah ku join"

Akhirnya wacingcong belacong koncong mbak kunti pacaran Ama pocong

~Lunch time

Indo dan Nesia saling berhadapan

Nesia:"bagaimana latihannya?"

Indo:"kau sendiri?"

IndoNesia:"aku mulai menyukainya"

Mereka tertawa

Mereka berdua membahas sesuatu tentang negara mereka dan rencana kedepannya

Malaysia melihat dari jauh bersama Philippines

Malaysia:"mereka berdua terlihat santai"

Philips:"auranya yang serius, orang Indonesia memang pintar memainkan mimik muka"

Mereka berdua mendekati si kembar

Malaysia:"hello kembar, bentar lagi kelas budaya" /duduk disamping Nesia

Philips duduk disamping Indo

Nesia:"melukis bukan?"

Philip:"intinya kita membuat karya"

Nesia:"Apa aku punya cat ya?" Ucapnya dengan pose berpikir

Philip:"bukannya ada di loker kelas ?"

Nesia:"ah benar, aku akan melukis dan akan ditolak lalu aku akan mulai meng-"

Indo:"ekhm, ada baiknya kau tak merencanakan rencana lama"

Datanglah anaknya sang oknum WWII

Jerman:" memangnya rencana apa sih?"

nesia:" ajg orangnya dateng, oh my-"

Datang lagi satunya

austria:" eh germany, aku mencarimu"

Indo:" yaTuhan, mereka berkumpul"

Nesia:" oke hormat-" ucapnya sambil mengangkat tangannya

Indo:"WOE"

TBC

"BAGAIMANA MUNGKIN?"Where stories live. Discover now