◇Chapter 5◇

98 18 2
                                    

Muichiro pov...
Hari sudah menjelang malam,aku baru saja kembali dari misi solo ku dan aku sedang menuju ke kediaman ku untuk beristirahat.Dan beberapa hari ini tidak tau mengapa aku merasa....kesepian.

Saat aku sudah memasuki kediaman ku aku agak terkejut melihat kairi yang tiduran di engawa dan bukan nya masuk kedalam

"Kau sudah kembali"tanya ku

"Belum"jawab nya singkat

"..."

"TENTU SAJA SUDAH LAH SENSEI!APA KAU TIDAK LIHAT?!"teriak nya

"Aku lihat"

"Huhh..aku lelah tau sensei!"

"Masuk kedalam" perintah ku pada nya

"Hah?"

"Ayo masuk kedalam aku akan membuat kan mu makan malam" ucap ku datar lalu melenggang masuk kedalam dan meninggalkan nya sendirian

Lalu ia menyusul ku dan mengatakan "tumben sekali sensei baik pada ku,ada apa nih??"

"Kau lebih baik bersihkan diri mu, seminggu kau pasti tidak mandi"

"Oh iya!" ucap nya lalu berlari pergi ke kamar mandi

"Dasar.." ucap ku lalu pergi ke dapur untuk memasak makan malam

Saat memasak tiba tiba aku tersadar "tunggu-bukan nya yang memasak biasa nya dia?kenapa jadi aku??"tanya ku heran pada diriku sendiri

"Haahh..aneh sekali diriku akhir akhir ini"lalu aku melanjutkan kegiatan memasak ku

Kemudian anak itu kembali dan duduk di depan meja makan "Sensei~selama seminggu ini apa kau merindukan ku?"tanya nya

"Tidak,untuk apa aku merindukan mu"ucap ku datar pada nya

"Uhhhh,sensei kau kejam sekali,setidak nya sebagai sesama teman harus nya kau merindukan ku"

"Sejak kapan aku ini teman mu"ucap ku datar

Jleebb!

Kairi merasa hati nya tertusuk panah pun mengeluarkan air mata imajiner"Hidoi sensei~"

"Sudah diam lah dan makan sekarang!"ucap ku kepada nya

"Ya ya baiklah"

Kemudian kami memakan makan malam kami masing masing dan lalu ia menceritakan pengalaman nya ketika seleksi akhir bersama sahabat nya dan bertemu teman baru yang menurut ku itu tidak penting

Lalu ia terlebih dahulu menyelesaikan makan nya dan mulai mengambil mangkuk kotor dan membawa nya untuk di cuci

"Chotto-"ucap ku menghentikan nya

"Hn?ada apa sensei?"

"Biar aku yang mencuci nya saja"

"E-ehhh?tidak usah sensei biar aku saja"

"Katamu kau terluka tadi"

"Y-ya kalau terluka kenapa memang?"

"Beristirahat"perintah ku

"Tumben sekali,tapi baiklah"

Kemudian aku segera mencuci mangkuk kotor dan pergi ke teras luar

"Oh sensei!"

Aku tidak menggubris panggilan nya lalu segera duduk di dekat nya dan berkata"syukur lah kau selamat"

"..."

Ia tersenyum kepadaku"Terima kasih sensei"

"Muichiro"

"Apa?"

Smile For Me~(Kimetsu No Yaiba x OC)Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt