⌗ Dimple Boy ⟩

Volley in Love

Yang Jungwon

⌗Just_fools21⌗

OC » Cheria

⌗⌗⌗

"ONE TOUCH!"

Buk!

Krit!

Tap!

PRIT!!

"BAGUS, JUNGWON!" teriak salah satu anggota pemain voli di atas lapangan yang tengah riuh dengan suara pukulan dan langkah besar dari anggota-anggota lain.

Cheria, atau biasa di panggil Cera. Gadis itu kini tengah terpaku melihat para pemain voli yang tengah berjuang di atas lapangan melawan sekolah lain. Baru beberapa hari lalu Cera bersekolah di sini, namun rasanya dia benar-benar bersemangat untuk mencoba banyak hal baru.

°°°

"SAYA MOHON!" ucap Cera sembari membungkukkan tubuhnya 90° kearah guru yang biasa mengajar club voli tersebut.

Pak Suga pun menghela nafas berat membuat Cera kembali mendongak. "Nak, club voli ini hanya untuk anak laki-laki. Tidak mungkin kan kamu masuk ke sini dengan keadaan kamu perempuan sendiri?"

Cera kembali membungkuk, "Saya ingin masuk ke club voli ini, Pak! Saya tidak keberatan jika saya perempuan sendiri di sini."

Pak Suga benar-benar sudah tidak punya alasan lagi, dia akan mencoba membicarakan nya terlebih dahulu dengan anggota lain agar bisa mendapatkan keputusan bersama. "Baik, saya akan coba bicarakan terlebih—"

"MOHON BIMBINGANNYA! TERIMAKASIH!" potong Cera lalu pergi dari sana dengan berlari agar tidak mendengar berbagai tolakan lagi dari guru club voli tersebut. Yang di tinggal pergi secara tiba-tiba hanya bisa terdiam dengan perasaan yang terheran-heran.

°°°

Cera perlahan mengembangkan senyumnya ketika hari ini tepat ia akan masuk kedalam club voli. Pak Suga bilang kepadanya, jika hampir semua anggota di sana setuju dengan kehadirannya, namun ada juga yang keberatan. Tapi tidak masalah, ia hanya ingin bermain voli dengan semangat.

Sesampainya di tempat latihan voli, Cera melihat seorang anak laki-laki kini tengah sibuk latihan sendiri. Melakukan Servis kepada tembok dan memantul untuk di tahan oleh dirinya sendiri.

Suara pukulan bola itu bergema dimana-mana, perasaan Cera menggebu dan mencoba untuk menyapa laki-laki tersebut.

"Selamat sore, apa aku boleh bergabung?" tanya gadis itu membuat orang yang tengah di ajaknya bicara menoleh dengan wajah datar. Tidak, tampaknya tatapan itu terlihat seperti tidak suka kepadanya?

"Permisi?" karena merasa di acuhkan, Cera terus berusaha mengajak anak itu berbicara. Baju yang di kenakan laki-laki itu sama seperti orang yang mencetak poin di akhir permainan beberapa hari lalu.

Benar, namanya Jungwon dengan nomor punggung 04. Angka kesukaan Cera. Wah, kebetulan sekali. "Nomor punggung kamu, aku suka angka nya!"