dua

4.8K 320 8
                                    

*bell istirahat... 

"Gomawo." Ucap jeongkuk pada Hope. 

"Untuk apa?" Tanya Hope. 

"kemarin sore. Kau anak baru ne? Aku jeongkuk."Ucap jeongkuk sambil mengulurkan tangan. Tanpa membalas uraian tangan jeongkuk,Hope pergi begitu saja.  Jeongkuk hanya diam karena kaget dengan sikap Hope. 


"Sudahlah jangan memasang wajah kaget begitu,dia memang begitu dari awal. Sudah." Ucap V sambil memukul pundah jeongkuk. 

"Ne,arraseo." Ucap jeongkuk. 


# # # 


"Jeongkuk kau pulang duluan saja. Kami bertiga ada urusan." Ucap Aera. 

"Emh baiklah,bye." Ucap jeongkuk lalu pergi. 


"Ada apa?"Tanya V. 

"Aku sudah baca lanjutan bukunya. Di sini ditulis bahwa jika kita ingin memusnahkan miku dari tubuh jeongkuk kita harus membunuh orang yg berenkarnasi dulu." Jelas aera. 

"Mwo?orang yg sudah mati lalu hidup lagi?itu hanya ada dalam komik saja." Ucap Suga. 

"Aish,kau ini!" Ucap V sambil memukul kepala Suga. 

"Sudah sudah,intinya kita harus menyadarkan dulu jeongkuk kalau boneka itu tidak baik untuk dirinya." Ucap aera. 

"Memang dia membawa pulang boneka itu?tidak mungkin kan,hanya wanita yg mau bermain dengan boneka." Ucap Suga dan di lanjut anggukan dari V. 

"Kemarin aku menghubungi eommanya dan dia bilang klw jeongkuk bertingkah aneh beberapa hari ini,bahkan dia bisa berubah jadi sangat kasar. Eommanya juga bilang kalau di kamarnya ada boneka yg tidak boleh di sentuh siapapun." Jelas Aera panjang lebar. 

V dan Suga hanya mengangguk. 

"Kalian tidak punya pendapat lain selain mengangguk?" Tanya aera kesal. Dan mereka hanya menggeleng. 

"Aish,jinja?! Menyebalkan!ayo pulang." Ucap Aera sambil memukul kepala sahabatnya dengan buku yg dia bawa. 

"Appo!" Ucap V dan Suga bersamaan. 

Akhirnya merekapun pulang ke rumah masing2. 


# # # 


*keesokan harinya di sekolah


"Yak!jeongkuk bagaimana kau bisa kau menghilangkan kartu nama teman2mu hah?apa itu sangat sulit untuk di jaga." Omel seongsanim pada jeongkuk di depan semua murid. 

"Mianhae,tapi aku akan menggantinya." Ucap Jeongkuk. 

"Kau bangga dengan kekayaan hasil korupsi?kau akan mengganti dengan uang haram hah?"Tanya seongsanim dengan kasar. 

"Mianhae tapi bisakah kau tidak mencari kesalahanku terus menerus,kau bahkan selalu membandingkan aku dengan Rap. Apa karena Rap dan keluarganya berpengaruh terhadap sekolah kau bisa memperlakukan aku seperti ini? !" Tanya jeongkuk halus namun sebenarnya dia sangat kesal. 

"Kau kuran ajar!" Ucap seongsanim sambil menampar jeongkuk,semua murid langsung menatap penuh ketakutan. 

"Keluar dari kelasku,bersihkan halaman di lantai atas.!! Sekarang!!" Bentak seongsanim. Dengan amarah yg di pendam jeongkuk mengikuti perintah sang guru. Dia keluar dari kelas dan Rap melihatnya dengan senyuman kemenangan. 

Still DollWhere stories live. Discover now