'SEVEN YEARS' (JENLISA GXG)

16.

"Aku akan membunuhmu, Jennie...." Bisik Taehyung tepat di telinga Jennie, pisau itu kini telah berpindah ke perut sebelah kanan milik Jennie.

Jennie mulai menggerakan tubuhnya, dia berteriak tanpa suara karena mulutnya masih tertutup dengan lakban hitam, sedangkan air matanya sudah berderai membasahi kedua pipi mandunya.

Melihat Jennie ketakutan, Taehyung menghentikan aksinya dan tertawa terbahak-bahak di depan wajah Jennie. "Tidak ada yang lebih menggemaskan selain melihatmu ketakutan seperti ini, Jennie." Ujarnya pada Jennie.

Jennie memalingkan wajahnya, dia semakin membanjiri kedua pipinya dengan air mata yang terus menerus keluar.

Taehyung menangkup kedua pipi Jennie dengan kasar dan menghadapkan wajah Jennie untuk menatap wajahnya. "Aku akan memberi waktu untukmu lima menit untuk memikirkan semuanya lagi, jika kau kembali padaku, aku akan melepaskanmu setelah ini,  ingat itu." Ujar Taehyung lalu melepaskan rangkulannya di tubuh Jennie.

"Dan, jangan coba-coba berlari jika memang kau masih ingin memiliki kedua kaki yang utuh." Sambungnya mengancam.

Lelaki itu lantas keluar dari mobilnya dan berdiri di atas bebatuan sungai Han, dia mengeluarkan satu bungkus rokoknya lalu mengambil satu batang dan membakarnya, lelaki itu memutuskan untuk memberi Jennie waktu sambil menikmati satu batang rokoknya.

"Aku yakin, dia akan berubah pikiran setelah ini." Ujarnya sambil menghisap rokoknya dan menghembuskan asap rokoknya.

***

"Hubby, tenang, okay? Aku yakin, Jennie akan baik-baik saja, mungkin dia pergi ke suatu tempat dan tidak sengaja dia menjatuhkan ponselnya, kita harus menunggunya sebentar lagi." Ucap Chaeyoung yang berusaha menenangkan Lisa yang sejak tadi sudah terlihat gelisah.

Ini sudah akan menjelang malam, namun Jennie tidak kunjung di temukan, pihak kepolisianpun belum bisa memproses laporan tentang Jennie karena belum melewati kurun waktu 1×24 jam yang telah di tentukan, hal itu membuat Lisa sangat terlihat gelisah, dia sudah mencoba mencari keberadaan Jennie seorang diri, sementara Chaeyoung tetap berada dirumah bersama Skyler dan juga Ella, namun pencarian Lisa belum membawakan hasil hingga kini.

"Pemikiranmu sangat konyol, Chagiya. Jika tidak ada yang memaksa Jennie, tidak mungkin Jennie menjatuhkan ponselnya, aku yakin sekali ini ada sangkut pautnya dengan Taehyung, bahkan dia tidak ada di kontrakannya." Ujar Lisa yang baru saja memasuki rumahnya.

"Dimana Ella?" Sambung Lisa bertanya.

Chaeyoung menghelakan napasnya, dia memilih untuk tidak menimpali ucapan Lisa lagi, dia sangat paham keadaan sekarang.

"Di dalam kamar tamu, sedaritadi dia menangis, Skyler sedang menenangkannya." Jawab Chaeyoung yang membuat Lisa segera menghampiri kamar tamu.

"Eonnie! Bagaimana? Dimana Jennie Eonnie? Kau belum menemukannya?" Ella segera berlari ke arah Lisa dan menghujani Lisa dengan banyak pertanyaan, wajahnya terlihat pucat, kedua matanya bahkan sembab, dia terus menangisi kondisi sang kakak.

Lisa menghelakan napasnya, dia membawa Ella kedalam pelukannya. "Kita tunggu sebentar lagi, jika sampai malam tiba Jennie eonnie tidak kembali, aku akan pergi ke kantor polisi lagi." Ucap Lisa sambul mengelus rambut Ella dengan lembut.