Extra Part I (Kondisi Leon)

4.2K 311 36
                                    

Lima tahun kemudian

Banyak perubahan yang terjadi setelah Letty tiada.

Keluarga Cazley yang pindah keluar negri, Leon yang sekarang mendekam di rumah sakit jiwa karna gangguan mental yang dialami atas rasa bersalahnya, serta Raisa dan Atika yang sekarang masih berada di penjara bawah tanah yang berada di markas ZERIOX.

Tentu saja, Kenzio dkk dan Samuel dkk, serta Alice dan Cassandra sekarang menjadi orang yang sukses.

Dan sekarang, tepat ke lima tahun Letty telah tiada, mereka semua memutuskan untuk berkumpul setelah sekian lama tidak bertemu.

"Gimana keadaan kalian?" tanya Edgar.

"Lumayan baik." jawab Samuel seadanya.

Hening kembali menjalari pertemuan mereka. Sudah lima tahun tidak bertemu membuat suasana canggung tak terelakan.

"Mau jenguk Leon?" pertanyaan tidak terduga yang dilontarkan oleh Cakra.

Semua langsung mengarahkan pandangan nya kepada Cakra.

--------------------

Dan disinilah mereka berada, di Rumah Sakit Jiwa Harapan. Untuk apa? Tentu saja menjenguk sahabat mereka, Leon.

Setelah bertanya pada suster yang ada di sekitar, mereka semua berjalan menuju ruangan yang ditempati Leon.

Disana, Leon tampak termenung memandangi pemandangan dari balik jendela dengan tatapan kosong.

Duduk diatas kursi kayu panjang seraya memegang foto Letty yang dilapisi oleh bingkai berwarna hijau.

"Leon." panggil Alice dengan pelan setelah masuk kedalam.

Yang masuk hanya Alice, Kenzio dan Samuel saja, yang lain menunggu diluar sembari mengawasi lewat kaca satu arah.

Leon berbalik melihat siapa yang datang. Tatapan nya masih saja kosong, bahkan setelah kedatangan teman-temannya.

"Apa kabar?" tanya Alice dengan nada yang bergetar.

Alice sangat sedih, melihat orang yang dia sukai semasa SMA dulu menjadi seperti ini.

Leon tidak menjawab, dia malah memfokuskan kembali matanya keluar jendela.

Samuel mendekat, dia duduk disamping Leon.

"Apa kabar lo? Kangen gak sama gue?" tanya Samuel mencoba untuk tersenyum ceria.

"Lo inget gak? Dulu kita suka nyebat bareng, tawuran bareng, bolos bareng. Bahkan, kita pernah tukeran sempak." oceh Samuel.

Sedangkan diluar, Mereka terkejut mendengar penuturan Samuel yang bilang pernah tukeran sempak.

"Gue gak tau kalo Samuel pernah gitu." ucap Lutfhi tidak percaya.

"Lo aja gak percaya, apalagi gue yang temen deketnya." jawab Cakra.

Kenzio dan Alice keluar, digantikan oleh Cakra, Arkan, dan Bryan yang memasuki ruangan.

Mereka mencoba untuk mengobrol dengan Leon, kecuali Arkan, dia diam saja melihat. Namun hasilnya nihil, Leon tidak menjawab satu pun ocehan mereka.

"Gue pergi dulu, ada meeting sama client VIP." ucap Zeus yang sedari tadi mengecek ponselnya. Zeus sekarang meneruskan usaha ayahnya. Menjadi CEO muda yang tampan dan gagah.

"Bareng, gue juga mau balik ke butik." pinta Cassandra. Sedangkan Cassandra, dia menjadi desainer fashion. Pakaian yang dibuat olehnya sangat terkenal. Bahkan, teman-temannya memakai brand yang dibuat oleh Cassandra.

Tanpa Peran : TRANSMIGRASI LETTYARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang