"Nggak lah. Btw lo hari minggu kosong gak? Mending kita girls time" ajak Giselle. Karina menggeleng, "gue udah janji sama Hyunjin. Mau jalan, kan kemaren sempet ketunda" ujarnya.

"Nah!" Jungmo menjentikkan jari, "si Hyunjin ini kayaknya anaknya emang gaspol gitu deh. Kalau Yoshi mainnya kalem, ya gak sih?"

"Ya anggap aja gitu" sahut Gowon. Mereka terpaksa menghentikan kegiatan mereka karena dosen sudah masuk kedalam kelas. Pokoknya bahas ginian bisa nanti-nanti lah.

Setelah bel istirahat berbunyi, Karina nggak langsung ke kantin. Dia mau di kelas dulu, gak tau juga ngapain, pokoknya lagi males aja gitu ke kantin.

"Nanti kalau mau pesen makanan langsung telepon aja ya" ucap Giselle kala itu sebelum meninggalkannya di kelas, sendirian. Iya, sendirian. Soalnya yang lain pada ke kantin, atau nggak melipir kemana gitu asal nggak di kelas.

Karina menaruh kepalanya di atas meja, memejamkan matanya. Sebelum tiba-tiba ia merasa ada sesuatu yang menyentuh pipinya. Karina membuka matanya, dan menemukan satu kotak susu ada di depannya.

Karina bangun, dan melihat Hyunjin tengah tersenyum kearahnya.

"Gue tanyain ke Yeji lo dimana, katanya lo gak mau ke kantin. Jadi gue bawain ini" ucapnya sambil duduk di hadapan Karina. Hyunjin membawa dua susu kotak rasa vanilla, dan satu bakpao.

"Ah, makasih loh. Maaf ngerepotin" ucap Karina gak enak. Hyunjin ngangguk, "sama-sama. Btw lo kenapa gak ke kantin?"

"Lagi males aja, gue juga ngantuk banget gak tau kenapa" jawab Karina sambil meminum susu kotak pemberian Hyunjin barusan.

"Kalaupun ngantuk, seengaknya harus makan dulu. Takutnya malah sakit perut nanti, terus ganggu pelajaran" ujar Hyunjin, tumben bijak.

Karina senyum, "hahaha, iya makasih ya. Gue juga punya mag, makanya sekali gak makan langsung sakit banget"

"Tuh kan, jangan sampai ngelewatin makan loh" peringat Hyunjin khawatir. Dia baru tau kalau Karina punya mag, Karina ketawa kemudian mengangguk.

"Pulang kampus kosong gak?" Tanya Hyunjin. Karina mengernyit, "kosong kok, kenapa? Mau ajak jalan?"

Hyunjin ketawa, menggeleng. "Nggak, kita jalannya kan nanti hari minggu. Gue mau ngajakin lo main kerumah, tenang ada Yeji juga kok"

Hah? Ngapain?

"Mau ngapain emangnya?" Tanya Karina heran. Dia gak pernah tuh diajakin cowok sampai main kerumahnya, jujur aja sih Karina juga belum pernah kerumahnya Hyunjin sama Yeji sebelumnya. Kalau kumpul pasti selalu di rumahnya Giselle atau nggak di luar.

"Ya main aja. Di rumah gue juga lagi ada ponakan, lo suka anak kecil gak?" Karina mengangguk antusias. "Oke, gue ikut kalau gitu"

Hyunjin senyum, setelah itu dia berdiri. "Gue balik dulu ya, jangan lupa makan" sebelum itu Hyunjin mengacak-ngacak rambut Karina gemas, dan pergi keluar dari kelasnya.

Yang di berantakin rambut Karina, tapi yang acak-acakan malah hatinya.

Duh, Hyunjin... Gue harus gimana? Batin Karina.

Begitu waktunya pulang, Yeji dengan semangat menyeret Karina keluar. Tadi dia udah di kasih tau Hyunjin kalau Karina bakal main kerumah mereka. Yeji seneng banget dong, akhirnya!

Red StringWhere stories live. Discover now