Mereka pun sudah sampai didepan rumah Melody
Aran pun langsung turun dan berlari kedalam
Shani dan Oniel pun hanya tersenyum
"Bibi cumi"ucap Aran sambil memeluk kaki sumini
Dan Sumini pun mengendong Aran dan mencium pipinya
Sumini pun langsung menurunkan Aran agar Aran bisa masuk kedalam
Dan mereka pun masuk ke dalam
"Assalamualaikum bund"ucap Oniel dan Shani
"Waalaikumsalam"ucap Jinan dan Melody
Aran pun melihat Jinan yang sedang fokus dengan gamenya pun langsung memiliki idel jahil
Aran pun mencolek pipi Jinan
"Ck, Ci aku lagi fokus main game"ucap Jinan yang membuat Aran terkekeh
Ia pun melakukan nga lagi
"Ci diem deh, aku lagi fokus nanti kalah"ucap Jinan yang masih fokus
Aran pun langsung mencubit pipi Jinan yang membuat sang empu kesal dan menatap Shani
"Ci, aku lagi main game"ucap Jinan yang mulai kesal
"Apasih nan, orang aku habis dari dapur"ucap Shani
"Terus siapa yang gangguin aku"tanya Jinan
Dan Shani pun melihat kearah belakang dan melihat Aran yang sedang tertawa
Shani pun meletakkan kedua tangannya dipinggang yang diikuti oleh Jinan dan menatap Aran yang masih tertawa
Aran yang menyadari itu langsung mengangkat kedua tangannya dan berlari kearah Oniel yang berada diluar
"ARANNNNNNN"
Dan Aran pun langsung bersembunyi dibalik kaki Oniel dan menyembunyikan wajahnya
"Aran ngapain"tanya Oniel
"Stt, Aran lagi sembunyi dari mamah sama ka Jinan"ucap Aran yang berbisik
"Terus kenapa ngumpet dikaki ayah"tanya Oniel
"Ih, biar nanti ayah bilang kalau Aran ndak ada, uda pelgi"ucap Aran yang membuat Oniel tertawa
"ARANNN"
Dan Aran pun mengeratkan pelukkan nya
Jinan dan Shani pun melihat kearah Oniel
"Liat Aran ga ka"tanya Jinan
Shani pun mencolek tangan Jinan dan menunjuk kearah Aran yang sedang bersembunyi dibalik kaki Oniel
"Aran mana ya"ucap Jinan yang semakin mendekat
Oniel dan Shani pun terkekeh
"Ka,liat Aran ga"ucap Jinan yang seakan menaikkan suaranya agar berpura pura tak tau Aran dimana
"Aduh Aran dimana ya"ucap Jinan
"Yah Aran nya ga ada ci"ucap Jinan yang membuat seolah ia tak menemukan Aran
Aran pun sedikit mengintip namun ia tak melihat Jinan hanya Shani yang menahan tawanya
Dan ia pun menengok
"Dor"
"Huaaa"
Aran pun terkejut dan terjauh yang membuat Jinan gampang menangkapnya
"Ha kamu ketangkep"ucap Jinan
"Habis kamu"ucap Jinan
"Hahaahhahaha, ampun ka hahahaahah"
YOU ARE READING
Ashide
Short Story"Ikatan Ibu dan Anak takkan terpisahkan sampai kapanpun" Itulah yang sering orang bilang tentang Ikatan batin seorang ibu dan anak Apakah itu benar atau kah hanya sebatas mitos belakang