2

170 16 0
                                    

krek

krek

krek

krek

suara retakan batu pelan~pelan hancur dan runtuh ke tanah.

ada 2 orang yang berdiri didekat patung itu dengan ekpresi yang berbeda

orang pertama  berjubah hitam senang sekali menatap sesuatu didepannya berhasil hancur.

disisi lainnya lagi  orang kedua membulatkan kedua matanya sambil mulut berbentuk 0 menatap keadaan didepannya.

mereka sekutu kok!

"selamat datang dikehidupan ini tuan~tuanku"ucapnya senang sekali sambil menyembah patung~patung yang sudah bebas itu.

patung~patung itu sepenuhnya bebas dan langsung menggerakan tubuhnya menatap 2 orang menyembah padanya.

"siapa kau?".

"hamba pengikuti setiap mu dari keluar berlin".

yang bertanya di mengangguk dan tersenyum jahat.

pemimpin Mereka memerintahkan mereka untuk mengambil lagi cincin~cincin yang entah ada dimana.

tenang saja itu hal muda mencari cincin.

Ya~ mereka adalah para pandora yang sudah di segel 1jt tahun yang lalu kini kutukan menjadi batu sudah lenyap dan mereka bebas 100% untuk kembali membawa kehancurkan di bumi.

saat pelenyapan segel membuat langit tak mendukung dan merestui hal itu mengakibatkan hujan lebat , langit hitam , petir menyambar , bunga-bunga layu , air di laut menjadi pasang.

saat pelenyapan segel membuat langit tak mendukung dan merestui hal itu mengakibatkan hujan lebat , langit hitam , petir menyambar , bunga-bunga layu , air di laut menjadi pasang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


KERAJAAN POROS.

seorang namja dengan pakaian biasa tengah menikmati makanan di sebuah kedai yang ramai sekali pengunjung.

panggil saja dia tapi  bukan penjual borak 😌.

"Anak muda kau tampak sangat menyukai masakan yang kami buat".ucapnya senang sambil membawa pesanan di meja orang yang dia sapa.

"masakan paman sangat enak".pujinya dengan mata berbinar.

"terimakasih , ini bonus untukmu".ucap pemilik kedai membawakaan snack istimewa di tempat itu dan gratis.

otomatis kedua mata dia senang bukan main dong!.

dia makan dengan lahap seakan tak pernah makan selama beberapa bulan.

orang~orang yang menatapnya seakan merasa jijik apalagi nafsu makananya yang banyak itu sudah piring ke 10 pemuda kecil menambah nasi membuat pemilik kedai awalnya agak ragu apakah pemuda ini bisa membayar tapi nyatanya pemuda itu menaruh sekantong koin emas murni membuat pemilik kedai bersemangat melayaninya.

ya...bukannya apa~apa , pemilik kedai baik kok ... kalau pemuda itu tak punya uang si pemilik kedai bisa memberikan makanan itu dengan gratis tapi jika nafsu makan pemuda itu sangat gila seperti itu maka pemilih kedai jadi sedih.

nanti dia bangkrut pada hari ini juga.

di kedai itu ada keributan0, di mana ada oknum yang mengatakan dan mendengar cerita dari kerajaan lain yang sedang di serang oleh pandora.

kerajaan itu menyebarkan berita itu dan membuat sinyal merah dan mengirim kabar ke semua  kerajaan besar kalau pandora bangkit lagi jadi mereka harus hati~hati karna pandora pasti akan datang untuk mengambil cincin mereka.

para rakyat kecil menjadi panik dan kawatir begitu pulang dengan para kerajaan dan perdana mentri disetiap kerajaan.

berita itu muncul 1 jam setelah menyerangan 2 orang dari pandora ke kerajaan itu, ya~ karna kerajaan itu punya 2 cincin pandora.

"astaga! aku sangat sedih dan takut mendengar berita itu...tuan kecil harus hati~hati , semoga saja tempat ini aman dari pandora".ucap pelayan ke pemuda yang memesan makanan banyak.

dia menoleh ke rombongan orang~orang yang sedang gibah tapi kemudian membuang muka merasa bukan urusannya lalu kembali makan.

setelah selesai makan , dia langsung keluar dari kedai terenak selama seperdetik hidupnya tadi dan dia menatap sekeliling melihat banyak pejalan kaki , pedagang dipinggir jalan dengan senyum manis , anak kecil berlari sangat senang.

dia mulai memejamkan mata mendongak mendapati sinar matahari menerpa kulit wajahnya lalu dia mengirup udara sedalam~dalamnya kemudian membuka mata melanjutkan kemana langkah kakinya pergi.

dia mulai memejamkan mata mendongak mendapati sinar matahari menerpa kulit wajahnya lalu dia mengirup udara sedalam~dalamnya kemudian membuka mata melanjutkan kemana langkah kakinya pergi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"Tuan ku , saya melihat sesuatu yang luar biasa".lapornya kepada atasan yang tampak duduk sambil mengelus~elus surai cokelat milik putranya yang menidurkan kepalanya pada paha kecilnya.

"katakan".pintanya sambil tersenyum menatap wajah putra kesayangannya tidur dengan sangat damai.

"saya mendengar pandora telah kembali".ucapnya membuat tuan itu menghentikan telapak tangan kanannya membelai surai cokelat putranya.

dia mematap bawahannya.

"lalu".

"mereka bergerak untuk mengambil cincin mereka yang telah hilang , sepertinya mereka juga akan membuat kekacauan lagi".

"mom".lirihnya membuat sang mom langsung mengalihkan atensinya kepada putra kesayangannya yang tampak membuka matanya yang sudah berkaca~kaca.

"kepala ku sakit hiks...".

sang mom langsung panik dan histeris memerintahkan bawahaannya memanggil tabib sesegera mungkin.

beberapa menit kemudian tabib selesai memeriksa keadaan tuan muda bungsu di keluarga ini.

"Tuan...maafkan saya ,tapi penyakit tuan muda kecil sudah menjalar terlalu cepat di dalam tubuhnya".kata tabib.

"Tidak!...hiks...hiks kau seorang tabib, kau harus bisa menyelamatkan putraku".sedih sang mom dengan wajah kecewa , sedih ,pilu memandang sang tabib yang memang tak bisa apa~apa.

sang suami yang ada disana hanya bisa menenangkan istrinya yang terpukul mendengar kabar ini seakan putra kesayangannya akan meninggalkan mereka selamanya.

sang ayah tak jahat dia juga sedih serta menangis hanya saja dia tak bisa bertindak apa~apa karna tabib sudah mengonfirmasi jika nyawa tuan muda kecil memang tidak bisa di selamatnya ehmmm! tinggal menunggu waktu saja maka tuan muda kecil akan mati.

semua pengobatan sudah di jalani bahkan obat paling susah dicari sudah di gunakan tapi sayang sekali penyakit langka itu tidak bisa disembuhkan.

"tidak..hiks...put..hiks...putraku...hiks...jangan tinggali mommy".rintihnya memeluk putranya yang berbaring lemah di ranjangnya.










bersambung....

PANDORA Where stories live. Discover now