RASKAL

12☠️

⚠️typo bertebaran

selamat membaca(｡•̀ᴗ-)✧

✧ ⃟ ⃟━━━━ೋ๑୨۝୧๑ೋ━━━━ ⃟ ⃟ ✧

BRUM
BRUM

motor tersebut memasuki kawasan sekolah tersebut, hingga menarik perhatian para siswa-siswi disana, mereka menunggu-nunggu untuk melihat wajah pemuda tersebut

"anjir anjir liat tuh cok"

"beh ganteng banget motornya anjai"

"dompet gw menangis liat motornya"

"ganteng cuy cara bawa motornya"

"gw tebak ni orang pasti ganteng"

"kok lo tau kalau dia ganteng?"

"gw cuman tebak, motornya aja ganteng apalagi orangnya awokawok"

dll.

seperti itulah tanggapan mereka ketika melihat pengendara motor tersebut, sehingga pemilik motor tersebut melepaskan helm nya bak slowmotion (anjrit gini gk sih tulisannya😭🗿)

seketika sunyi ya suana nya seketika berubah menjadi hening, sampai.....

"ANJIR COK APANIH MANUSIA?!"

"ganteng banget masyaallah"

BRUK
BRUK

"lo pada jangan bengong anjir bantuin nih angkat beban dunia"

"bangsat bukan maen nih orang"

"aduh aduh mass sini sama eneng"

"rela belok gw kalau ma dia mah"

"anjir lo belok?!"

"kalau sama dia mah gass, apalagi keknya dia holkay"

"cwok mata uang lo!"

"lo pikir cwek doang!"

"dasar boti"

"emang gw boti"

dan lain lain ygy:)

tidak beda dengan tanggapan disana, di kubu geng Viktoria juga begitu

"anjir kalah ganteng gw" ucap Daniel

"anjir ini mah bukan manusia" timpa Dante lagi

"Mak nya ngidam apa ya lahirin dia?" tanya narel
(padahal mah satu emak dek dek😭)

"ngidam emas kali" jawab daniel

"kaya dong" ucap Dante

"tolol, lo udah liat kan motornya aja motor apa?! ya jelas kaya lah anjing, punya temen stres semua" ucap Daniel

"lo juga sama niel" sahut narel

"sama apanya?" tanya Daniel

"sama-sama stres" setelah mengucap perkataan itu narel langsung melenggang pergi dari parkiran di ikuti cakra dan raden

"woi tungguin" teriak Daniel di ikuti Dante, segera mereka berlari menuju ke arah Cakra, Raden dan Narel

raskal POV

aku sudah memasuki kawasan sekolah, bisa kulihat murid-murid disana sangat heboh ketika melihat diriku

aku melihat disana ada narel dan teman segeng nya, segera aku menyusulnya

"narel" aku memanggil narel, bisa kulihat narel sedang bingung

normal POV

raskal memanggil narel, narel dan teman-temannya berbalik siapa yang memanggil, terlihat kerutan di dahi narel

"siapa?" tanya narel

"raskal" jawab raskal

seketika mereka semua terdiam, narel berkedip beberapa kali untuk memastikan bahwa matanya tidak salah lihat, sama seperti lain apalagi Dante dan Daniel, ekspresi mereka sangat berlebihan, Dante dengan mata melotot dan Daniel dengan mulut ternganga lebar

berbeda dengan Raden dan Cakra, mereka hanya terkejut dan mengedipkan dua kali matanya saat tersadar dari keterjutannya

"lah anjir perasaan raskal cantik deh walaupun ada ganteng-ganteng nya, tapi ini cuman ganteng doang anjir cantik nya hampir tidak bisa diliat" sahut Daniel

"ngaku-ngaku lo anjir, raskal tu calon uk- eh maksutnya calon pacar gw, raskal mah cantik bukan ganteng kek gini" ucap Dante

"beneran kak raskal?" tanya narel memastikan

"iya beneran, coba lihat saja motornya mirip sama yang di garasi kan?" ucap raskal

narel melihat motor yang di tunjuk raskal, dan benar saja bahwa itu adalah motor yang ayah beli untuk raskal, tapi kenapa dia baru menyadarinya ya

"em benar, itu motor yang di beli ayah untuk kak raskal" jawab narel

"jadi beneran raskal dong!" sahut Daniel heboh

"iya" jawab singkat raskal

"anjir kok jadi gantengan lo sih dari pada gw, gajadi uk- eh maksudnya calon pancar yang cantik dong" ucap Dante lesu

PLAK

Daniel memukul kepala Dante "otak lo uke mulu anjir" ucap Daniel kesal

"kebelet punya uke ya lo? jadi setelah bosan sama cwek sekarang ganti profesi jadi kumpulin uke lo?" ucap Daniel ketus

"apaansih anjir gak lah, gw masih suka lobang" ucap dante

"uke kan juga punya lobang" jawab Daniel polos

"..."

"..."

tak menyahuti perkataan Daniel mereka segera memasuki ke kelas masing-masing

sedangkan Daniel sedang bergelut dalam pikirannya hingga tersadar mereka telah meninggalkan nya

"anjir gw di tinggalin"

"COK TUNGGUIN GW, KOK GW DI TINGGALIN SIH ANJIR" teriak kesal Daniel, murid-murid disana menatap heran ke arah daniel

Daniel yang mendapat banyak tatapan tersebut hanya meringis di dalam hati

"malu cok" batin Daniel

✧ ⃟ ⃟━━━━ೋ๑୨۝୧๑ೋ━━━━ ⃟ ⃟ ✧

siapa yang nungguin?