"Dia normal kaga sih 24 tahun hidup yakali kaga pernah punya cewek" Alea Calista
"Kehadiran dia merusak ketenangan tapi dia membuat banyak kebahagiaan" Leonard Larendra
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Happy Reading 📖🦋
🦋🦋🦋🦋 🦋🦋🦋
Selasa 23 Agustus
Pagi/Pukul 07.00
Pov Rumah keluarga Larendra
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Terlihat diruang makan rumah itu sudah ada semua anggota keluarga dengan masih memakai piyama tidur, kecuali Leonard yang sepertinya masih bersiap-siap
"Ziva, panggil abang kamu sana" Titah Papa Larendra karena mereka sudah 5menit menanti Leonard
"Iya Pa" Ziva dia berjalan menuju kamar Leonard.
"Mau kemana kamu?" Tanya Leonard yang berpaspasan dengan Ziva di tangga rumah
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Di suruh manggil abang sama Papa" Jawab Ziva menatap Leonard
"Ohh gitu, ayo" Leonard berjalan kembali sambil merangkul pundak Ziva
"Wish jam baru nih" Kata Ziva ketika melihat jam tangan pemberian Alea yang ia pakai
"Hmm, Alea yang ngasih" Mendengar yang Leonard katakan, Ziva langsung melirik Leonard sambil tersenyum meledek.
"Morning" Sapa Leonard, ia langsung mencium pipi Bunda Citra dan Chaiza secara bergantian barulah ia duduk
"Ayo kita sarapan" Kata Papa Larendra ketika semua sudah duduk di kursi masing-masing