018. Melacak koordinat

996 171 8
                                    

" Ayo kita tidur, "

" Hah??? Kau tak menggunakan pakaianmu terlebih dahulu?? "

" Ah?? Tunggu aku akan segera kembali, "

Ku lihat dia mendekati lemari dan mengacak acak lemari.

Yah karena aku sangatlah ngantuk, aku pun langsung membaringkan tubuhku terlentang dan mulai mencoba untuk tidur.

.

.

.

' Akhhh, sesek bat, '

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.

' Akhhh, sesek bat, '

Aku membuka mata dan disuguhi oleh pemandangan yang mengejutkan.

Didepan wajahku kali ini ada sebuah dada bidang bak talenan kayu.

' Pemandangan yang sangat indah. . . '

Aku menikmati pemandangan di depanku ini dengan seksama.

Kadang aku bingung kenapa aku bisa berubah jadi belok gini???

Atau apakah aku masih menyukai melon jepang??

Hhh. . . Lupakan, saat ini aku hanya ingin berenjak untuk bangun dari tempat tidur dan lepas dari tangannya yang terus memeluk pinggangku.

Kadang aku bingung, kenapa Jinwoo tidak membeli guling saja.

Saat sudah berhasil bangun, aku mengintip kembali ke arah tempat tidur, dan yak. . . Dia bener bener seekor kebo.

Namun, itu juga akan memudahkanku untuk pergi tanpa pamit, heheh. . .

" Eh, nak Rimuru, sudah bangun?? "

" Iya bu, Rimuru pamit ya, ada urusan, "

" Ya sudah, hati hati ya. . . "

" Iya bu, "

Aku pun langsung melangkahkan kaki keluar dari apartemen keluarga Jinwoo dan mencari tempat sepi.

' Ciel, ayo kita berangkat, tolong tampilkan koordinat, '

[ Baik, menampilkan koordinat, ]

Melihat koordinat titik yang tercantum pada peta, aku pun segera berteleportasi ke sana.

' Greater teleportation, '

[ Hati hati tuan, kita akan jatuh di. . . ]

' Byur!! '

' Kamu telat. . . '

[ . . . ]

Yah, itu adalah musibah yang tak menyenangkan.

Aku langsung mengeluarkan sayap naga ku dan terbang di atas koordinat hitung hitung sambil mengerigkan pakaianku saat ini.

" Wah. . . Cukup luas ya. . . "

[ Benar tuan, ]

" Yosh, mari membuat daratan!!! "

" Tiena, "

The Demon King is Send to Another DimensionOù les histoires vivent. Découvrez maintenant