Menyebalkan

59 5 14
                                    

Hari pertama kerja, Jungkook sudah dihadapkan dengan meeting di kantornya yang baru. Kali ini, Jungkook benar - benar tidak bisa terlihat santai.

"Silakan, minumannya !" Ucap Eunji sambil memberikan minuman yang diberikan pada semua karyawan yang ikut meeting, terkecuali Jungkook. "Maaf, kamu tidak kebagian minum ya." Ledek Eunji sambil berbisik pelan dekat telinga Jungkook.Jungkook yang terlihat tidak mood, hanya memasang wajah datar.

"Baiklah semua, ini anggota kita yang baru, Jungkook yang baru pindah dari department kreatif ke department kita, penjualan.Dia akan membantu kita, semoga target penjualan kita bulan ini berhasil." Ucap pa Kim.

Jungkook berdiri dan memperkenalkan dirinya secara formil, "Hallo semua, perkenalkan saya Jeon Jungkook, tapi panggil saja Jungkook, in hari pertama saya bergabung di department ini, mohon bimbingan dan kerjasamanya."

"Selamat datang Jungkook di department penjualan, semoga kamu betah dan bisa bekerja sama dengan baik." Balas salah satu karyawan senior.

"Hei, kamu kenapa ? Tampaknya kamu kelelahan ." Bisik Eunji yang duduk dekat Jungkook.

"Lelaki punya banyak masalah, yang tidak diketahui gadis sepertimu."

"Semalam tidak bisa tidur, karena tidak bisa bercinta dengan gadis sexy ya ?" Ledek Eunji.

"Bukan begitu !" Jawab Jungkook kencang sambil spontan memukul meja.

Sontak semua karyawan yang meeting disana kaget akan tingkah Jungkook, "Ada apa Kook " Tanya mereka.

"Oooo ini ada nyamuk" Jawab Jungkook kikuk sambil menepak kedua tangannya.

"Oh iya benar, ini ada nyamuk." Bantu Eunji sambil memukul jidat Jungkook.

Jungkook yang kesakitan karena pukulan tangan Eunji tadi membuatnya semakin kesal.

.

.

.

Sepulang kantor, Jungkook pergi menemui Wonwoo di kantornya.

"Bagaimana harimu, Kook ?"

"Ya, masih seperti biasa, hyung."

"Sekarang kamu lagi menangani kasus apa, hyung ?"

"Kasus pembunuhan"

"Tuntutan hukuman seumur hidup ?"

"Iya, sudahlah sana kamu pulang, kalau disini nanti mengganggu kerjaku, Kook !"

"Baiklah hyung, aku pulang."

Setengah jam perjalanan menuju apartmentnya, Jungkook langsung merebahkan tubuhnya.Namun tiba - tiba ponselnya berbunyi,

"Hallo, Kook...katanya besok ada meet up dengan gadis - gadis cantik, kamu akan datang kan, Kook ?"

"Meet up ? Apa harus datang ?"

"Ya datang dong, Kook."

"Hmm, Eun woo , aku mau nanya, kalau kamu dalam masalah. apa kamu akan mengingat hal - hal yang pernah dikatakan seseorang atau mengingat wajah seorang gadis ?"

"Kenapa kamu nanya seperti itu ? Ada apa ? Bentar...aku mikir dulu. Belakangan ini, saat aku berusaha sangat keras, aku akan memikirkan lagu Home nya Philip Philip. "

"Tidak apa - apa . Hanya aku lagi suntuk, dan kurasa aku masih terjebak dalam memoriku di sekolah dulu. "

"Oh iya Kook, ngomong - ngomong soal sekolah, jadi teringat Irene, mantan kamu. Dia ada disini sekarang."

"Irene ? Dia udah pindah dari Jepang kesini ?" Tanya Jungkook sambil membuka album kenangan sekolahnya dulu, disitu terdapat photo dia dan Irene saat masih sekolah.

TRUE LOVEWhere stories live. Discover now