27

14.2K 837 59
                                    


Sorry jika ada typo!!
-

Empat lelaki yang sedang sibuk berbincang-bincang di meja kantin. Setelah kejadian tadi jaemin seperti tidak mood melakukan apapun, ia tak ingin makan rasanya. Ia masih terpikir oleh kejadian tadi yang membuat kepalanya pusing tujuh keliling

"Gue ga sempat mikir banget kelakuan si syerlin masih ngga berubah" jaemin mengaduk-aduk makanannya dengan sendok yang ia pegang, ia ingin marah tetapi haechan tak mengizinkannya

"Loh tumben jaem lo ngebahas mantan Lo itu" ucap mark yang juga sibuk dengan handphonenya

"Ceritanya panjang, tapi ke intinya aja tadi syerlin sama sarah ke kelas gue. Dan disana posisinya gue lagi godain haechan, tapi syerlin tiba-tiba datang trus Sarah juga. Dan jadi lah drama antara syerlin dan kakak lo itu njun" renjun yang mendengar nama kakaknya dan haechan tersebut langsung menatap jaemin secepat kilat

"Kakak gue kenapa?"

"Sarah bilang kalau haechan ngaku-ngaku jadi pacar gue dan dia ngatain haechan haus sentuhan. Dan dia juga bilang ke haechan jauhin gue sama lo, gue ga bisa marah karena haechan nahan gue. Lagian itu kakak lo njun" semua yang ada disana (mark Jeno renjun) langsung terkejut mendengar itu apalagi renjun. Ia kecewa pada kakaknya

Kaya.. dia tau kalau kakaknya itu berniat baik. Tetapi bukan gini juga kali, like renjun sudah mencintai haechan

"Gue cabut" renjun berdiri dari duduknya

"Lo kemana njun?" -jeno

"Ke tempat kak Sarah"























"Maaf sunwoo, ada kak Sarah ngga?" Tanya renjun

"Oh kak Sarah ya? Itu disana lagi bicara sama buk intan" sunwoo menunjuk ke arah dimana posisi kakaknya berada

"Oh oke thanks woo"

"Eh ada renjun, kenapa kesini nak?" Ucap buk intan yang baru saja melihat renjun datang menghampiri mereka

"Maaf buk menganggu perbincangan antara ibuk dan kak sarah, aku disini mau ngomong sama kak Sarah doang buk" ucap renjun yang menatap buk intan dan lanjut menatap kakaknya, Sarah yang terpanggil pun menoleh dan bingung. Kenapa adiknya ingin ngomong kepadanya? Wajah renjun juga sangat serius sekarang ini

"Oh yaudah kalian ngomong aja dulu ibu permisi dulu ya, oh iya jangan lupa ya sarah pas sesudah pulang bicara sama anggota osis yang lain ya" buk intan pun pergi dari sana meninggalkan keduanya

Renjun menatap kakaknya dan begitu juga sebaliknya

"Jadi kenapa njun, Kenapa mau ngomong sama Kakak? Kamu ngga papa kan? Ada yang sakit ngga?--" Baru saja mau memulai pembicaraan renjun sudah di serbu dengan seribu pertanyaan sama sarah

"Kak stop. Aku tau kalau kakak mau ngelindungin aku dan memberikan yang terbaik bagi aku jika papi sama mami pergi untuk urusan. Tapi jangan gini dong kak, aku udah besar aku ngga anak kecil lagi, aku udah bisa menentukan yang mana yang baik yang mana yang buruk kak. Aku juga berhak mencintai seseorang yang aku suka dan kakak ga boleh seenaknya ikut campur kak. Dan aksi kakak sama si anak anjng itu si syerlin ga baik kak. Aku kecewa sama kakak, bisa bisanya kakak ngatain haechan kaya gitu.."

"... Tapi renjun, kakak melihat sendiri kalau haechan itu merebut pacarnya syerlin, dan dia juga udah ketangkap basah karena sama pacarnya syerlin dan itu kakak juga lihat dengan mata kakak sendiri renjun, dia selingkuh"

"Oh jaemin ya? Dengar baik baik kak, syerlin itu mantan jaemin bukan pacar kak. Mereka sudah putus dari kelas sembilan sekolah menengah pertama, kalau ngga percaya langsung aja ke jaemin, tanya sama jaemin itu. Dan tentang selingkuh itu, aku jaemin  jeno dan juga mark menyetujui untuk berpacaran dengan haechan, ya begitu kakak tau sendirilah"

"Jadi..?" -sarah

"Jadi yang dibilang syerlin itu hanya tipuan kak dan sekali lagi aku kecewa sama kakak. Mulai sekarang ini jangan ganggu haechan lagi ya kak, kasihan anaknya ngga tau apa apa."

"Renjun.." -sarah

"Yaudah ya kak, kayanya bentar lagi mau bel masuk, aku mau pergi dulu" renjun meninggalkan sarah sendiri yang sedang berperang di pikirannya sendiri

"Maaf renjun.. maaf udah buat kamu kecewa sama kakak" ucap diakhir akhir ketika renjun sudah pergi













"Sayang? Bearr? Maaf ada yang lihat haechan tidak?" Tanya renjun kepada salah satu teman kelas haechan

"Oh iya dia disana kayanya ketiduran deh, soalnya haechan habis kena marah sama guru"

"Astaga, yaudah thanks ya"

Renjun langsung menghampiri Haechan dan menatap haechan yang tertidur dimejanya itu dengan tangannya yang terlipat sebagai bantal di atas meja itu

Renjun mengambil kursi temannya haechan dan duduk disana

Renjun menatap haechan dengan lamanya, lanjut dengan mengelus kepala haechan

"Hmm.." haechan membuka matanya perlahan-lahan dan melihat renjun yang didepannya, bangun bangun sudah disambut dengan kegantengan seorang Huang renjun

"Maaf sayang.." renjun pun memeluk haechan yang masih di posisinya yang tadi

Sampai sampai haechan melamun karena kegantengan renjun, ia aja masih ngebug sebentar

"E-eh njun, kamu kenapa?" Haechan tersadar dari lamunannya dan menatap renjun

Teman kelas haechan be like: udah biasa ges lihat ginian, lama lama kita sah kan aja kali menjadi suami dan istri

"Maaf soal kakak aku, haechan jangan marah ya?" Haechan mengutuskan untuk membalas pelukan renjun

"Iya gapapa renjunn, udah ihh malu dilihat banyak orang nanti"

"Gapapa, biarin aja orang orangnya"

"Beli! Beli! Beli! Obat nyamuk, beli 1 bayar 2! Ayo beli obat nyamuk!" -yeonjun

"Bang boleh beli ngga obat nyamuknya?" -jay

"berisik bangsat!" Teriak renjun kepada mereka















"AAAAA MAMAAA, HAECHAN TAKUT"

"aduh aduh nak ini kenapa???"

"MAA ADA BUAYAA"

"HAH!? BUAYA?!! SAYANGGG ANAK KITA DI SERANG BUAYA!!" Teriak mamanya haechan kepada papa haechan

"Iyaa maaa ada buayaa, buayanya minta jatahhhh" rengek haechan lagi

"HAH JATAH!? WADUH SAYANG ANAK KIT- tunggu jatah? Sejak kapan buaya minta jatah!? Nak kamu sehat kan??"

"ISHH ITU LOH BUAYA YANG NGINEP DI RUMAH"

Mamanya haechan menjadi berfikir dengan keras untuk mencerna apa yang dikatakan anaknya itu

"Buaya.. nginep di rumah..? OHHHH- HAHH!? MINTA JATAH!? YAUDAHH KASIH AJA SEKALIAN KASIH YANG BANYAK YA JATAHNYA"

"Maa.. tega sekali ma.. aku ini anak mama loh, anak gemes mama"

"terus? Tunggu apalagi? Dari pada di hap nya tiba tiba gimana? Ntar kamu dimakan dong"

"MA YANG SERIUS INI, GA ADA NIATAN BUAT BANTU ANAK MAMA GITU!? PAPAA!! ISTRI PAPA NGGA PEDULIKAN ANAKNYA LAGI!" Teriak haechan kepada handphone nya

"Eh ngga gitu juga dong sayang, mama kan sayang haechan, mama peduli kok sama anak mama yang imut, cantik, lucu, manis ini"

"IHH INI MAMA NGGA MAU BANTUIN AKU YAUDAH, AKU CEKEK AJA KALI BUAYANYA!" Haechan pun memilih mematikan handphone

"Oke kita demo, demo supaya buaya buaya tak meminta jatah"



































HELLO GES!

JANGAN LUPA KOMEN AND VOTE NYAA

BTW KOMENAN KALIAN NGAKAK DAN BIKIN MOOD BANGET GILA WKWK

LANJUT??

[🔞] My Hole! ✓Where stories live. Discover now