"Mmmm... " Merasakan elusan itu lantas Miko menggeliat lucu, lalu membuka matanya.

"Papa? Miko mimpi papa ya? " Ucapnya polos lalu mengucek-ngucek matanya.

"Enggak sayang, ini bukan mimpi, papa beneran disini kok buat main sama Miko" Ucap Yuda lalu mencubit pipi Miko.

"Papa... Miko kangen papa" Setelah tersadar bahwa itu bukan mimpi lantas Miko menghambur ke pelukan Yuda.

"Papa juga kangen Miko, papa temenin main ya" Lantas Yuda membalas pelukan Miko.

"Yeee.. Udah lama Miko ndak main sama papa" Pekik Miko.

"Miko juga mau celita sama papa kemalin buna sakit pa, Miko sedih banget kemalin, untungnya kemalin om Nana telpon ayah Tian suluh datang" Miko mulai bercerita.

"Alhamdulillah sekalang buna udah agak mendingan, jadi Miko ndak sedih lagi" Tambahnya lagi.

"Miko sayang banget ya sama bunda nya? " Tanya Yuda.

"Sayaaangg banget pa, Miko sayang sama buna sama om Nana, sama ayah sama papa juga telus Miko sayang kakek nenek juga" Jawab Miko menyebutkan satu persatu orang yang ia sayangi.

"Kalo sayang sama papa, boleh gak papa minta Miko peluk papa lagi? " Goda Yuda, tanpa berpikir panjang Miko langsung memeluk Yuda.

"Papa juga sayang sama Miko, udah yuk kita main" Ajak Yuda lalu Miko mengangguk antusias.

Yuda masih bermain dikamar Miko, sedari tadi Kiran mendengar Miko tertawa kencang entah apa yang ia tertawakan, tapi sepertinya permainan mereka seru sekali. Membuat Kiran penasaran hingga akhirnya berjalan menuju kamar Miko untuk melihat apa yang sedang mereka lakukan dikamar.

Saat Kiran membuka pintu kamar, ia dibuat gemas ketika melihat Miko yang rambutnya dikuncir sebelah, lucu sekali pikirnya. Lalu Kiran pun menghampiri mereka dan bergabung disana.

"Yaampun anak bunda ngapain ini dikuncir gini, kan lucu banget bunda jadi gemes" Ucap Kiran lalu mencubit kedua pipi tembem Miko.

"Papa bilang lambut Miko dah panjang sama kayak lambut papa, jadi bisa diiket gini buna"

"Telus papa iketin lambut Miko bial lucu katanya, abis itu gantian Miko yang iketin lambut papa" Miko mulai bercerita.

"Liat buna papa lucu kan? Lambut nya Miko iket" Lantas Kiran melirik Yuda, yang ternyata benar rambut coklat nya sudah diikat asal oleh Miko di bagian belakangnya.

"Yaampun jadi dari tadi kalian ketawa-ketawa gara-gara main salon salonan gini? Aku kira kalian main apa loh ketawa-ketawa terus" Kekeh Kiran.

"Abisnya Miko lucu banget rambutnya agak panjang gitu, yaudah mas ajak main salon salonan aja" Timpal Yuda

"Kita udah foto-foto nih tadi, Miko lucu banget mau liat? " Yuda lalu mengeluarkan ponselnya lalu menunjukkan foto Miko, dan foto dirinya juga hasil jepretan Miko.

"Lucu banget sih anak bunda ini" Kiran lalu memeluk Miko.

"Papa juga lucu kan bun? Apa lagi ini tadi papa fotonya pake kacamata, bial tambah kelen kata nya" Tanya Miko ketika memperlihatkan foto Yuda menggunakan kaca mata dengan rambutnya yang diikat lalu bergaya memanyunkan bibirnya dan menggembungkan pipinya. Apa-apaan ini lucu sekali.

"Iya papa juga lucu kok, walaupun kunciran nya agak berantakan gitu. Papa tetep keren kok" Ucap Kiran lalu Yuda hanya tertawa mendengarnya.

"Dasar kalian ini ada-ada aja" Gumam Kiran lalu tertawa melihat interaksi keduanya itu.

🌸🌸🌸

Tak terasa hari sudah hampir sore, itu artinya seharian ini Yuda menemani Miko bermain, ia menunda beberapa pekerjaannya yang katanya sedang tidak terlalu banyak demi bermain dengan Miko. Tapi melihat Miko tertawa seperti tadi Kiran jadi ikut bahagia.

"Miko, papa pamit pulang dulu ya udah sore, nanti kapan-kapan papa main lagi kesini" Pamit Yuda pada Miko.

"Iya papa, makasih ya udah nemenin Miko main sehalian, Miko seneng" Jawab Miko.

"Iya sayang papa juga seneng kok" Timpal nya lalu mengelus puncak kepala Miko.

"Kiran, mas pamit dulu ya" Pamit Yuda lagi.

"Iya makasih mas udah mau repot-repot jenguk aku kesini, padahal-"

"Iya sama-sama, udah jangan dibahas soal kerjaan mah kan ada yang lain, gapapa juga di tinggal sehari ini" Ucap Yuda.

"Iya mas, Hati-hati dijalannya, jangan ngebut-ngebut" Ucap Kiran.

"Pasti nya"

"Get well soon jangan sakit lagi ya, mas khawatir" Ucap Yuda lalu tersenyum dan melambaikan tangannya, Miko membalas lambaian tangan itu dengan antusias.

"Dah papa, Hati-hati nanti main lagi yaa" Teriak Miko, lalu Yuda mengacungkan jempolnya.

"Makasih mas" Gumam Kiran.

   

   

Ups! Tento obrázek porušuje naše pokyny k obsahu. Před publikováním ho, prosím, buď odstraň, nebo nahraď jiným.






Ini Miko pas main sama papa Yuda, rambutnya dikuncir sama papa Yuda karena dia gemes katanya

Ups! Tento obrázek porušuje naše pokyny k obsahu. Před publikováním ho, prosím, buď odstraň, nebo nahraď jiným.

Ini Miko pas main sama papa Yuda, rambutnya dikuncir sama papa Yuda karena dia gemes katanya.

Ini papa Yuda yang dikuncirin Miko😂gak kalah kiyowo yaampun 😭

Ups! Tento obrázek porušuje naše pokyny k obsahu. Před publikováním ho, prosím, buď odstraň, nebo nahraď jiným.

Ini papa Yuda yang dikuncirin Miko😂gak kalah kiyowo yaampun 😭

Finally double up😂setelah sekian lama gak update
Gimana nih chapter kali ini? Biasa aja ya pastinya:(
Tapi gapapa jangan lupa voment ya biar aku semangat buat lanjutinnya🤗🤗😍💕💚💚

Lost [End]Kde žijí příběhy. Začni objevovat