CHAPTER 2

2.3K 329 77
                                    

Keesokan paginya meeting mendadak diadakan, keempat pilar dari Blackpink itu sudah menghadap ke studio Boss besar mereka. Teddy Park telah menyiapkan segalanya, para gadis duduk dimeja panjang lalu ia bagikan kertas pada mereka. Anak anak itu hanya bingung, menatao heran sembari membaca isi dari kertas yang dibagikan oleh Teddy pada mereka, barang kali itu Lirik lagu yang sudah Teddy buat untuk solo masing masing. Namun dahi mereka malah semakin terkejut, Membaca Tajuk utama dari kertas itu.

"Girls, silahkan baca terlebih dahulu" Kata Teddy.

Jennie langsung tercengang, ia menjadi orang yang membaca paling cepat diantara yangh lainnya, dan Ia tak sangka dengan isi dari kertas itu.

"Blackpink Diary, Lost in Dessert ?" Tanya Jennie dengan mata bulat, Diikuti member lain yang juga menatap Teddy dengan wajah yang suram.

Seolah mereka bicara pada mentor mereka itu melalui tatapan. Oppa serius ? Oppa akan mendamparkan kami ? Tolong bilang ini hanya lah mimpi.

"Yes" Jawab Teddy dan mengangguk yakin.

"Whaat ? Acara apa ini sebenarnya ?" Tanya Jennie lagi.

"a Variety Show, For Blinks" Jawab Teddy.

"Lalu ? apa maksudnya dengan Hilang di gurun ?" Kata Rosseanne.

"Apa Oppa mau melempar kami dari pesawat diatas gunung sahara yang luas"

Teddy hanya menahan tawa kecil karena Rosseanne bertanya dengan wajah cemas begitu.

"Bukan Chaeng, Aku tidak sejahat itu"

"Ini adalah Variety Show yang sudah lama di rencanakan untuk Blackpink"

"Penggemar kalian sendiri yang sudah mengusulkannya pada Agensi"

"Jangan cemas, Variety Show ini akan membuat kalian Liburan dan bersenang senang. Kalian sudah sibuk selama setahun mempersiapkan album dan single solo kalian"

"Kalian akan berkeliling Mesir dan menghabiskan waktu disana"

"Hanya saja, kalian harus melewati misi. Bertahan di tengah gurun selama tiga hari tanpa uang, dan makanan"

"Blackpink diminta menjadi survival"

Para gadis terlihat khawatir, Bahkan Jisoo langsung menggigit jari, sedangkan Rosseanne ? ia masih ngelag – pikirannya yang langsung ngadat, membayangkan harus hidup daratan pasir tanpa adanya makanan untuknya. Apakah ia bisa melalui waktu 3 x 24 jam itu ?

Teddy kembali terkekeh, Ia pikir ia berhasil menakut- nakuti para gadis yang sudah seperti keponakan baginya. "Hei. Calm Down Girls.."

"Kenapa kalian terlihat sangat stress ?"

"Itu hanyalah alur yang terlihat didepan kamera saja"

"Tentu saja jalannya syuting tidak sekejam itu. Agensi tak mungkin membahayakan permata mereka begitu saja. kalian adalah ujung tombak YG Entertainment sekarang."

"Tak mungkin pemangku kekuasaaan perusahaan ini akan meletakkan asset mereka dalam bahaya"

"Tenang saja. Walau kesannya acara ini akan membawa penderitaan, dibalik layar kalian sudah di sediakan segala hal. Tim Medis yang sudah standby kemanapun kalian pergi, Body Guard, dan juga pemandu ahli"

"Dan yang terpenting, segalanya pasti fancy"

"Aku akan memastikan kalian aman, tentu aku tak ingin adik adikku sengsara disana" jawab Teddy.

Rosseanne menyusul, "Apakah akan ada makanan ?" Sembur tawa yang tak tertahankan lepas oleh Teddy.

"Pffft ! Yow, off course girl. Segitu takutnya kamu hidup tanpa makanan Rosseanne ?"

33 DAYS TO BE YOUR CAT [Tamat]Where stories live. Discover now