11. Pecel Lele

1K 96 4
                                    

Akaashi mengusap perutnya yang sedikit membuncit itu, kemudian ia menyeka rambutnya kebelakang. "Taro...."

Taro atau kerap di panggil Bokuto, segera mendatangi sumber suara. "Ada yang bisa di bantu kanjeng Akaashi yang terhormat?"

Akaashi menatap perutnya, "Laper,"

Bokuto berbinar mendengar itu, "Ya udah ayo kita makan! Akaashi mau makan apa?!"

Akaashi berfikir sejenak hingga akhirnya menjawab, "Pecel lele."

"Ya udah tunggu bentar ya! Aku beliin dulu!"

Akaashi yang melihat Bokuto ingin kabur untuk membelikannya pecel lele langsung menahannya. "Aku gak mau pecel lele yang orang biasa jual."

Bokuto menyerngit, "Terus? Maunya pecel lele kayak mana?"

"Pecel lele yang di masak sama Pak Rt! Terus makannya juga gak mau disini! Aku mau makannya di rumah Oikawa sambil nonton Dora Expired."

Bokuto menganga mendengar perkataan Akaashi yang beruntun itu, istrinya memang sedang hamil dan kemungkinan besar ia sedang ngidam. Tetapi tolong dong ngidamnya dikondisikan. Udah nyuruh orang goreng lele, makannya numpang di rumah orang lagi.

Bokuto mengusap surai Akaashi lembut untuk membuat penawaran kecil, "Akaashi... Lelenya bisa jangan Pak Rt yang goreng, gak?"

Akaashi mengangguk, "Bisa! Kalo gitu Pak Presiden aja ya yang goreng!"

~

"PAK PAK BUKA PINTUNYA PAK! TOLONG GORENGIN ISTRI SAYA LELE DIA LAGI NGIDAM!!" Bokuto berteriak sambil menggedor-gedor pintu rumah Ukai tanpa henti.

Ngidam || HaikyuuWhere stories live. Discover now