Chapter 15

1.7K 76 1
                                    

Sorry for typo and
Happy reading! 🌻
.
.

Pagi sudah tiba, keadaan villa bisa dibilang cukup berantakan sebab semalam benar-benar malam yang menyenangkan bagi semuanya.

Yang terlebih bangun dahulu adalah joshua, ia sempat terkejut dengan keadaan ruang depan milik villa mingyu.

"Astaga, sangat berantakan." Gumam joshua. Dan ia dikejutkan sepasang kedua lengan kekar yang ia kenal. Ya seokmin, kekasihnya.

"Sayang? Kamu kamu kok diluar? Aku baru buka mata terkejut ketika kamu tidak ada disamping ku." Rengek seokmin.

"Tidak usah rengek! Lihat ulah kalian para dominan. Botol wine berserakan, kartu uno ditaro asal, ck kalian." Omel joshua.

"Hm, baiklah maafkan aku. Jangan marah lagi kan bukan sepenuhnya salahku baby."

"Ya memang bukan sepenuhnya salahmu tapi kamu juga ikut dalam kerusuhan ini, cepat bangunkan semua para dominan buat tanggung jawab kecuali mingyu jangan kau bangunkan karna dia tidak ikut-ikutan."

Seokmin menghela nafasnya lalu mengangguk, ia berjalan kearah kamar hoshi setelah mencuri kecupan dipipi joshua.

Ceklek..

Seokmin mengernyit ketika melihat hanya hoshi yang sedang tertidur 'kemana perginya woozi hyung?' batin seokmin.

"Hyung bangun! Ayo kita bereskan kemarin malam."

"..."

"HOSHI HYUNG BANGUN!" Teriak seokmin karna hoshi tak kunjung bangun.

Seokmin menoleh ketika pintu kamar mandi terbuka dan muncullah woozi yang sudah ganti pakaian dengan handuk yang ada di kepalanya beserta tangan untuk mengeringkan rambut miliknya.

"Loh seok? Ngapain kesini?" Tanya woozi.

"Itu hyung mau bangunin hoshi hyung buat bantuin seok beresin yang semalam."

Woozi mengangguk "baiklah biar hyung saja, kamu bangunkan yang lain saja."

Seokmin mengangguk lalu keluar dari kamar pasangan hoshi/woozi, setelahnya ia  berjalan menuju ruangan seungcheol/jeonghan.

Ceklek..

"Hyung kau sudah ba-"

"Eungh"

"Bangsat, ASTAGFIRULLAH KALIAN INI MASIH PAGI!"

Jeonghan mendorong kepala seungcheol guna menjauh dari dadanya tetapi seungcheol ogah melepaskan emutannya dan kembali mengemut dada milik istrinya itu.

"E-eh emm ngapain lu kekamar gue?"

"Mata gua ternodai."

"Sialan, buruang lo ngapain sih kesini?!" Kesal jeonghan.

Seokmin tertawa kencang "hahaha iyaiya maaf hyung, tadinya mau bangunin seungcheol hyung buat bantuin beres-beres sisa semalam hyung tapi gua malah ngeliat kalian ena-ena"

"Pala lo! Wong dia cuman nen digue, bebas lah udah sah ini."

"Tcih sombong, gua juga kali nanti bakal ena-ena sama shua hy-"

Brugh

"Sampe lo ena-ena sama shua sebelum sah gue potong masa depan lo!"

"Awhh.. sakit hyung!" Ringis seokmin ketika mukanya sasaran enak oleh bantal yang dilempar sama jeonghan.

Jeonghan hanya menggedikkan bahunya "udah sana! Nanti gue suruh seungcheol buat bantuin lo, udah hus hus." Usirnya ke seokmin.

Seokmin mendengus lalu menutup pintu kamar pasangan mesum itu agak sedikit kasar yang membuat vernon dan dino keluar secara bersamaan lantaran terkejut mendengar suara dengkuman keras dari luar kamar mereka masing-masing.

 My innocent wife ~Meanie~Where stories live. Discover now