48

652 102 56
                                    

●

Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.

Mark menyenggol haechan pelan menyuruhnya melihat kearah Taeyong

"Bucin mampus" Geleng Haechan melihat Taeyong yang kini tengah di depan mobilnya sambil mendongakan kepalanya mencari seseorang.

"Minggir!"

Brukk

"Bangsat! Pantat gue!" Ringis Haechan saat dirinya jatuh dengan tidak aesthetic nya

Mereka memperhatikan Taeyong yang kini melajukan mobilnya pelan kearah Dita.
"H-hai... aku anter yuk"

Dita hanya terus menatap lurus tanpa menanggapinya.
"Istri ku yang cantik maniiss... aku anter yuk" Bujuk Tae lagi

Dita masih juga diam dan meliriknya sekilas, Taeyong menghela sabar.
"Ayo dong..." Pintanya lagi

Dita menghentikan langkahnya membuat Tae menegak seketika.
"Bisa ,gak! Gak usah ganggu! Risih tau gak!"

Jleb

Taeyong mencoba tak gentar, ia masih berusaha apapun caranya agar istrinya kembali, sungguh ia tidak bisa tanpa Dita.

"Ayo dong... sekalian jenguk bubu, mau gak?"

Dita menoleh cepat membuat Taeyong sumringah.
"Soal bubu... nanti bawa dia ke aku, aku gak mau dia ke siksa terus sama kamu"

"Dih jahat banget! Giliran si jelek aja ditanggepin!"

"Apa kamu bilang!"

Taeil menepuk jidadnya pelan.
"Boro-boro dapet maaf, tiap hari aja kelakuan dia ngajak ribut gitu , lama-lama jambak-jambakan tuh bedua"

"Emang gak ada pro-pro nya dia mah" Geleng Haechan

"APA?!"

"YA APAA!"

"KAMU TUH GANGGU!"

"KAMU TUH SOK JUAL MAHAL!"

"DIH!"

Taeyong menyandarkan tubuhnya kesal
"AYO IH MASUK, AKU ANTER!"

"DIH MAKSA!"

"DIH BODO , CEPET!"

"GAMAU LOH!"

"AYO GAK!"

"GAK!"

"AYO!"

"ENGGA IH APASI"

"DOSA TAU GAK NGELAWAN SUAMI!"

"BODO!"

Taeyong mengerung tak suka, hilang sudah kesabarannya yang tipis ini.
"Dita!"

"Apa!!"

Istrinya ini kenapa makin hari makin berani sih.

PLEASE LOOK AT ME 2 (TAMAT)Onde histórias criam vida. Descubra agora