[Chapter 11] Bermain Bersama

Start from the beginning
                                    

Dan karena itu, dia pun memilih untuk menuruti perkataannya Sundrop saja.

.
.
.
.

Setelah beberapa saat, akhirnya mereka pun dapat menyelesaikan gambar mereka berdua.

"TADA !! Lihat, [Name] ! Aku sudah menyelesaikan gambarnya !!" Dengan raut wajah yang gembira, dengan semangat Sundrop langsung memberi unjuk hasil gambarannya itu kepada [Name] dengan bangga.

[Name] yang dipanggil pun, menoleh ke arahnya. Dan dia, melihat sebuah gambar dari seseorang yang terlihat sangatlah manis yang sedang bergandengan tangan dengan seseorang yang berada di sebelah nya. Dirinya sempat terperangah, karena menyadari bahwa orang yang terdapat di dalam gambarnya Sundrop, adalah dirinya dan Sundrop sendiri.

Gambar itu terlihat sangat manis dengan dihiasi dengan beberapa gambar bunga di sekelilingnya.

"I-Ini.. Aku..? Dan kau..? Bersama..?" Dengan nada yang terkejut, [Name] berucap sambil menghadap Sundrop.

Sedangkan, Sundrop yang ditanya, hanya mengangguk dengan semangat. Dia tersenyum menyeringai sambil membusungkan dadanya, bangga.

[Name] sempat terdiam sebentar, namun dia langsung tersenyum dengan sangat manis sambil berucap, "Terima kasih, Sunny..! Aku.. menyukainya." Sambil tersenyum dengan manis, [Name] berterima kasih kepada Sundrop dengan tulus. Dia merasa agak terharu karena perlakuannya Sundrop yang ternyata sangat baik kepadanya.

Sundrop yang diperlakukan seperti itu pun, menjadi salah tingkah. Dapat terlihat pada wajahnya terdapat semburat merah tipis pada pipinya. Dia mengalihkan pandangannya dari [Name] sambil menggumamkan sesuatu.

"Sangat manis.." Gumamnya.

[Name] yang belum sempat untuk mendengarnya pun, bertanya kepada Sundrop apa yang tadi sedang dia gumamkan.

"Apa ?" Dengan nada yang bingung, [Name] bertanya.

"B-Bukan apa apa, Shunshine---!! A-Ah, iya..! B-Bagaimana kalau kita lanjut bermain petak umpet saja ?" Karena tidak ingin [Name] mendengar perkataannya itu pun, Sundrop memilih untuk mengalih kan perhatian [Name] dengan hal lain.

"Petak umpet ? Hmm.. Boleh !" Berpikir sejenak, akhirnya [Name] pun mengiyakan perkataannya Sundrop.

Sundrop yang mendengar hal itu pun, menjadi senang. Dia dengan gembira langsung mengangkat tangannya sambil berkata, "WOO HOO !! Baiklah, Shunshine tolong tunggu disini sebentar ya ! Aku akan memanggil kembaranku untuk ikut bermain bersama kita agar lebih menyenang kan !" Dengan gembira, Sundrop berucap sambil berlalu pergi dari sana.

Sedangkan [Name] yang mendengar perkataannya Sundrop pun, hanya bisa terdiam. Dia jadi agak menyesal karena telah mengiyakan perkataan nya Sundrop..

'Oh tidak.. Jangan jangan...' [Name] memutus batinnya, karena takut apa yang dipikirkannya saat itu adalah sebuah kebenaran yang akan terjadi nantinya.

.
.
.
.
.
.

Beberapa saat kemudian, Sundrop akhirnya kembali dengan seseorang ----atau malah sebuah animatronik yang mirip seperti dirinya, namun juga berbeda. Animatronik tersebut terlihat lebih... menakutkan.. Dengan tampilan khas gelapnya malam dan bulan, dirinya terlihat sama tinggi dengan Sundrop sendiri.

Sorot matanya, terlihat lebih tajam daripada Sundrop. Cukup untuk membuat para anak anak untuk berlari ketakutan dan menjauh dari dirinya. Yap. Benar sekali. Sosok animatronik tersebut, adalah Moondrop, kembarannya Sundrop. [Name] yang saat itu tahu bahwa yang datang adalah Moondrop, langsung menatap horor ke arahnya.

Dia tidak pernah bermaksud untuk membuat apa yang telah dipikirkan nya menjadi sebuah kenyataan..!! Apa lagi, kenyataannya itu sangatlah menyeramkan..!!

"Our" SuperStar! [Security Breach x M!Reader]Where stories live. Discover now