Pergerakan Bangsa Iblis

818 83 7
                                    

"Aku merasakan hawa manusia sebelumnya disini. Tapi bagaimana caranya dia bisa sampai ke Underworld?" Pria itu bergumam.

Lupakan! Yang harus ia lakukan sekarang adalah memberitahu semua bawahannya untuk mencari tahu siapa pelaku pembunuh iblis liar ini. Dan hei! Apa-apaan itu? Seorang manusia memasuki Underworld tanpa seijinnya? Ia harus segera menangkap manusia itu atau namanya akan tercoreng membiarkan seorang manusia berkeliaran disini. Ia kemudian menghilang dari sana menggunakan lingkaran sihir merah seperti kedatangannya tadi.

.
.
.

Chapter 7

"Hmmm coba kita lihat buku apa yang menarik disini" Naruto menatap buku-buku yang berjejer di depannya. Saat ini ia berada di perpusatakaan salah satu kota teritori Gremory.

Mata Naruto tertuju pada buku yang berjudul '13 Longinus'. Mengambil buku yang menarik perhatiannya dan langsung duduk di salah satu bangku yang ada di perpustakaan.

Menurut buku yang ia baca longinus adalah sacred gear terkuat ciptaan Tuhan. Beberapa sacred gear yang ia baca pernah jumpai langsung seperti Vanishing Dragon Emperor Albion punya manusia setengah iblis bernama Vali Lucifer yang ia kalahkan dulu dan juga Issei sang pemilik Red Dragon Emperor Ddraig.

'Terkuat apanya? Penggunanya hanya para orang bodoh yang tidak tau cara memakai kekuatannya' Kurama yang berada di alam bawah sadar Naruto memutar bola mata bosan melihat buku yang dibaca Naruto.

Dulu sewaktu masa pengembaraannya mengelilingi dunia, ia berjumpa dengan salah satu Heavenly Dragon sang pemilik Albion di Romania. Dia menantang Naruto bertarung ketika melihatnya menghabisi para vampir yang menganggu warga desa disana dan hasilnya? Kalah dengan memalukan karena tidak tahu kekuatan orang yang dilawannya.

Sedangkan yang satu lagi hanyalah bocah mesum ketinggian ego yang kebetulan memiliki salah satu dari 13 Longinus. Ia dengan gampangnya menyerahkan kemanusiaannya kepada para iblis hanya karena digoda bisa membangun kerajaan harem apabila menjadi iblis. Konyol? Memang begitulah kenyataannya.

Naruto mengabaikan suara Kurama yang ia dengar melalui pikirannya. Matanya tertuju pada salah satu longinus yang menarik perhatiannya. True Longinus.

"Longinus ini merupakan yang terkuat dan dikatakan bisa membunuh Tuhan" Naruto mengernyitkan dahinya membaca penjelasan itu. Ini terlalu konyol. Ia rasa yang dituliskan dibuku ini sepertinya sangat berlebihan. Membunuh Tuhan? Ia bahkan ragu jika tombak itu bisa menembus Susano'o miliknya.

Naruto menutup buku dan mengembalikan buku yang ia baca ketempat semula. Sepertinya ia harus mencari informasi langsung dari para iblis disini. Membaca buku? Sedangkan buku yang ia baca tadi sudah cukup menjelaskan jika buku disini hanya bersifat melebih-lebihkan. Tapi ia juga tidak ingin menggunakan langsung kekuatannya, itu akan sangat mencolok.

Naruto berjalan sambil melihat sekeliling kota. Ia bisa melihat kalau keadaan disini tidak jauh berbeda dengan dunia manusia. Banyak para iblis yang bekerja sebagai pedagang yang menjajakan dagangannya. Bahkan ia bisa melihat kalau disini juga ada iblis yang mengemis. Wawww itu sesuatu yang baru menurutnya.

Tidak terasa langkah kaki membawanya kearah pinggiran kota. Ia melihat disana ada gedung yang cukup tinggi dan berjalan ke atasnya setelah melihat keadaan sekitarnya yang aman. Berjalan di dinding tentunya merupakan hal yang tidak wajar disini meskipun jika orang-orang disini bisa sihir.

Naruto mengedarkan pandangannya untuk melihat sekeliling. Di pandangannya terlihat daerah-daerah yang tadi telah ia lalui. Gedung yang ia daki cukup tinggi sehingga hampir seluruh kota bisa terlihat dari sana.

Matanya tertuju pada salah satu desa yang ia lihat arah selatan. Kota ini memang sudah ia kelilingi dan desa itu belum sama sekali. Baiklah sepertinya mengunjungi desa itu tidak salah juga daripada mengelilingi kota ini dua kali. Itu hanya menghabiskan energinya lagipula jarak desa itu tidak terlalu jauh.

A Devotion for The Cursed MaidenWhere stories live. Discover now