Waktu telah menunjukkan pukul 10.00. Sudah satu jam aku berdiam diri menatap buku yang aku ambil dari lemari perpustakaan ini.
Aku bingung aku mau ngapain?
Mau belajar, tadi udah di kelas.
Belajar buat ujian, masih lama banget 3 minggu lagi.
Belajar buat tugas, udah semua dikerjain sampai ke tugas minggu depan juga.
"Hufft.."
*ku tarik nafas ku dan kuhembuskan perlahan*
-Perpustakaan Yonsei-
*KRIIIIIING* 🔔
Bunyi alarm hp ku yang seketika membuyar lamunanku. Aku panik, aku segera bergegas mematikan alarm tersebut. Namun terlambat, hp itu terjatuh, sebagian buku pun ikut tersenggol. Semua orang menatapku.
'Sssttt... Hpnya tolong di silent ya!'
Dengan sigap aku mematikan alarm tersebut dan susun kembali buku ku. Dan tidak lupa membungkuk meminta maaf atas kejadian tersebut.
"Ahhh!! malu bangeeeett kenapa harus kayak gitu sih kejadiannya!!!" gumamku dalam hati.
*ting* /notif bar wa/
WhatsApp
💬 GRUP : YOUR GIRL YONSEI
Catrine : Guys gue di kantin ya, seperti biasa table nomor 12.
WhatsApp
💬 GRUP : YOUR GIRL YONSEI
Tania : Nyusul ya, aku ada tugas tambahan.
WhatsApp
💬 GRUP : YOUR GIRL YONSEI
Nami : Gue juga deh nyusul, harddisk gue ilang nih gara-gara si kunyuk.
Begitulah kira-kira isi notifku, dari pada makin lama makin malu di perpustakaan ini. Aku memutuskan untuk keluar dan menyusul Catrine ke kantin.
🌸
Kantin
"Hai guys! gimana tadi quiznya aman gak?" tanyaku kepada 2 wanita cantik didepanku.
"Gue up banget deh, lupa belajar. Lu kenapasi ga ngasih tau gue kalo bakal ada Quiz hari ini!" tanya Nikita dengan pasrah kepadaku.
"Gue bukan ga ngasitau lu, tapi lu gabaca grup tadi malem. Keasikan party sih lu sama Yuqi! sekarang tu anak kemana? bukannya tadi masuk kelas?"
"Mendadak cabut, dari 7 quiz doi cuman isi 2. Dijemput sama managernya"
"Oh, persiapan show ya?" Tanyaku.
"Variety show kalo gak salah" Jawab Nikita padahal yang tadi ngasih tau pertama adalah Catrine.
"Gila pala gue tegang banget gara-gara quiz tadi, gue laper. Gue butuh asupan kimbap dari GOGO KIMBAP"
"Kagak ada disini kimpab bokapnya Bintang! ngadi-ngadi nih anak satu. Makan yang ada aja deh" Jawab Catrine sambil toyor kepala Nikita, padahal mereka berdua sama-sama stress setelah quiz.
Reaksiku hanya ketawa kecil melihat tingkah mereka berdua. Bayangin Catrine yang swagger bersama Nikita yang sensian. Kombinasi tukang buat emosi bersama si emosian jadi satu.
Tidak lama setelah Catrine dan Nikita mengambil makanan, Tania datang langsung duduk disebelah ku bersama Nami.
"Bintang, kamu kok ga ambil makan?" Tanya Tania dengan nada ciri khasnya yang lembut seperti kain sutra.
YOU ARE READING
HAPPY FOR YOU
Random"Sepertinya kita akan berpisah" gumamku saat kami saling memandang langit yang sama, diatas balcon tempat aku tinggal. "Tidak..." jawabannya. "Kamu tidak boleh egois, masa depanmu lebih penting" "Masa depanku itu kamu, Bintang" Ada mata yang saling...
