HYPE BOY! [HYUCKREN]

#20

Lee Haechan & Huang Renjun

Love is not forced, it is a choice

⚠️Full of harsh word & Non baku⚠️

HYPE BOY!
.
.
.
.
.
.
.
.

Haechan benar-benar membawa Renjun ke rumahnya sore ini, tidak usah khawatir karena Haechan sudah meminta izin lewat telepon kepada Ayah Renjun.

Dan Haechan di izinkan membawa Renjun ke rumahnya tetapi jangan sampai terlalu larut.

Renjun juga sangat takut bertemu dengan keluarga Haechan, ia pikir karena Haechan terlihat berandalan dan bahkan pernah di drop out dari sekolah lama nya, orang tua Haechan sama menyeramkan nya dengan Haechan.

Tetapi seperti nya Renjun salah perkiraan karena saat memasuki rumah Haechan orang tua beserta adiknya langsung berkumpul dan mengerubungi Renjun seolah Renjun adalah benda antik yang baru pertama kali mereka lihat

"Ini pacar kamu Chan?" Tanya perempuan paruh baya yang Renjun yakini adalah ibu Haechan

"Iya Ma" jawab Haechan singkat

"Sesuai dugaan Papa, mulus banget" ucap Papa sambil tersenyum melihat Renjun

"Hush Papa!" Tegur Mama

Renjun yang sedang di kerubungi seperti ini merasa risih dan takut sampai-sampai harus berpegangan pada lengan Haechan

"Udah Ma, Pa, ini Renjun nya jadi takut nih" ucap Haechan sambil melindungi kekasihnya

"Cantik banget kak Renjun" ucap Winter lalu tiba-tiba mencubit pipi Renjun dengan gemas

"Aww!" Teriak Renjun kesakitan

"Heh bocil! Maen cubit-cubit aja lo" ucap Haechan sambil menarik tangan Winter dari pipi Renjun

"Papa mau cubit juga dong"

"Papa tidur di luar ya sana!" Teriak Mama sambil memelototi Papa

"Ampun Ma, Papa becanda doang"

"Ma, Pa, Renjun belum juga ngenalin diri" ucap Haechan

"Oh iya maaf-maaf. Siapa nama kamu nak? Punya Instagram?" Tanya Papa

"Papa!" Gerutu Mama

"Becanda Ma"

"Selamat sore Om, Tante dan adiknya Haechan. Aku Renjun" ucap Renjun memperkenalkan diri

"Ya ampun suaranya kak Renjun lembut banget" ucap Winter

"Makasi" cicit Renjun

"Iiiiii gemeees" ucap Winter sambil meremas tangannya sendiri karena gemas

"Yaudah nak Renjun duduk dulu nak, tante siapin minuman ya"

"Makasi tante, ga usah repot-repot" jawab Renjun

"Gapapa kok santai aja, anggap aja rumah sendiri" balas Papa