Sekarang Mark pun sudah berdiri di samping kursi Haechan dan Renjun, lalu memeriksa tas mereka satu persatu.

"Dasi lo kemana?" Tanya Mark

"Ini dasi Hae-" baru saja Renjun hendak menjawab tetapi Haechan mendelik ke arah Renjun dan menghentikan ucapan Renjun hanya melalui tatapannya.

"Gak ada" jawab Haechan santai

"Keluar dari kelas dan dateng ke ruang BK sama anak yang lain, di sana lo harus dapet pembinaan sekaligus hukuman karena gak menaati peraturan sekolah" ucap Mark

"Kak Mark tapi ini-"

"Oke" jawab Haechan memutuskan ucapan Renjun

Haechan berdiri dengan santai lalu pergi keluar kelas menuju ruangan BK sesuai ucapan Mark.

Sedangkan Mark masih terdiam melihat kekasihnya yang termenung melihat punggung Haechan yang mulai menjauh.

"Sejak kapan kamu temen sebangku anak itu?" Tanya Mark

Renjun tidak menjawab dan malah fokus pada kepergian Haechan.

"Ren, kakak nanya kamu" ucap Mark lagi

"Heum? Kenapa kak?"

"Nanti sepulang sekolah tunggu kakak ya, ada yang mau kakak omongin"

"Tapi kakak gak lupa lagi kaya kemarin kan?"

"Maaf ya Ren, kakak kemarin sibuk banget, tapi nanti sepulang sekolah kakak janji temuin kamu"

"Iya kak"

Mark lalu tersenyum lembut ke arah Renjun lalu izin pergi untuk memeriksa yang lain.



****



Renjun saat istirahat lebih memilih ke lapangan sekolah, karena ia mendengar bahwa Haechan dihukum untuk mengitari lapangan. Karena selain ia tidak memakai dasi, ia pun menjawab ucapan guru BK nya dan membuat guru itu kesal.

Teman-teman nya yang lain tidak dihukum dan hanya mendapat binaan, sedangkan Haechan harus mengitari lapangan terlebih dahulu.

Karena rasa bersalah ia pun akhirnya menengok Haechan di lapangan.

Renjun melihat Haechan duduk di samping lapangan dengan keringat yang mengucur dari pelipisnya, seperti nya Haechan sudah selesai dengan hukumannya.

Renjun pun duduk di samping Haechan dan menyodorkan air minum yang ia beli di kantin sebelum ia datang kesini.

Haechan menoleh saat melihat sebotol minuman di hadapan nya.

"Thanks" ucap Haechan

"Sorry, karena gua lo jadi kena omelan dan dihukum gini" ucap Renjun

"Bukan karena lo"

"Karena dasi lo, lo kasih ke gua"

"Ya karena biar gua jadi ganteng. Lo tau gak? Selama dihukum gua denger teriakan dari cewek-cewek yang liat gua dan pasti karena kegantengan gua tuh"

HYPE BOY! [HYUCKREN]Where stories live. Discover now