Aneh memang..
Bagaimana rasa benci terhadap salah satu pelajar yang aku mengajar di kelasnya bisa datang begitu tiba-tiba, tanpa ada sebab bahkan tanpa aba-aba.
Aku tiba-tiba tidak ingin memandang wajahnya, pusing mendengar suaranya. Bahkan sungguh baru kutahu bahwa aku bisa benar-benar muntah tatkala secara tidak sengaja melihat wajahnya.
﷼
Hubabah Umairoh.
“Ada 2 orang yang paling banyak didengki oleh orang lain di atas muka bumi ini.”
Kata beliau sembari menuangkan teh di cangkir kecil dan menghidangkannya di hadapan kami.
“Orang yang berharta dan orang yang berilmu―”
“Jika kamu jadi salah seorang dari mereka, pandai-pandailah menjaga sikap saat bergaul dan berurusan dengan orang lain. Pandai-pandai pulalah menyimpan rasa. Karena bahkan orang yang terlihat dicintai oleh kedua orang inipun akan menimbulkan iri dengki dari yang lainnya. Sepertinya itulah yang terjadi padamu.”
Kami pulang setelah memperoleh anjuran beliau untuk membaca beberapa zikir saat suasana hati sedang tidak menentu.
Apa yang kemudian terjadi sesampainya di asrama sungguh luar biasa. Di pintu masuk aku berjumpa dengan pelajar yang pagi tadi perasaanku padanya masih dipenuhi dengan kebencian. Aku pandang wajahnya dan dia menunduk takut, kucari kebencian yang seminggu ini menyiksaku dan menyiksanya tentu saja, namun rasa itu sungguh-sungguh tak lagi bersisa, sudah hilang entah kemana.
Jika rasa benci atau cinta yang berlebihan tanpa sebab yang jelas adalah salah satu yang harus diobati, itu sudah kutahu dari dulu.
Tapi kalau diobatinya adalah dengan cara dadamu diusap, kepalamu dipegang sembari didoakan agar kebencian di hatimu terhadap seseorang bisa hilang, seumur hidup baru kali ini kurasakan.
~ Halimah Alaydrus
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐁𝐈𝐃𝐀𝐃𝐀𝐑𝐈 𝐁𝐔𝐌𝐈 𝐈 ☘ halimah alaydrus
Spiritual❛ kisah wanita salehah ❜ oleh 𝐮𝐬𝐭𝐚𝐝𝐳𝐚𝐡 𝐡𝐚𝐥𝐢𝐦𝐚𝐡 𝐚𝐥𝐚𝐲𝐝𝐫𝐮𝐬 ━━━━━━━━━━━━━━━━━━