7. Pamil

980 75 33
                                    

*Di cerita ini bakalan ada sedikit banyak skip time ya guys...




Hari demi hari dimana semenjak kabar hamil itu diterima,Off dan Tay sungguh lebih menyayangi New lagi. Bahkan Tay sempat melarang New untuk tidak bekerja,namun New tidak mau.

"Ayolah kak,New masih bisa kerja. New akan hati-hati,"rayunya pada dua kekasihnya. "Lagian kerjaan New kan cuma duduk di depan komputer aja."

Akhirnya Tay dan Off hanya bisa mengalah,membiarkan pria manis mereka bekerja. Namun mereka memberi ijin asal New tidak kecapekan. Kini semua orang di kantor Tay tau bahwa New adalah kekasih Tay juga,karena sebelumnya mereka pikir New adalah saudara jauh Tay.

Beberapa karyawan wajib laporan apa saja yang New kerjakan pada Tay. Pokoknya beberapa orang Tay beri tugas untuk mengawasi New.

Saat check up pertama pun,ada kabar yang tak kalah mengejutkan. Hasil usg yang menunjukkan ada dua gumpalan darah yang artinya mereka memiliki bayi kembar. Itulah kenapa OffTay memperlakukan New bak ratu sekarang.

Namun di samping itu, Off maupun Tay pun juga harus siap menghadapi mood swing New dan segala macam hal yang New inginkan alias Ngidam di jam-jam yang tak di inginkan.

Seperti sekarang,tiba-tiba New terbangun dari tidurnya.

"Kak Tay,"New menggoyang-goyangkan lengan Tay yang sedang tertidur pulas karena ini jam 2 pagi

"Ya sayang."jawabnya sambil bergumam

"New pengen tomyum pedes,"rengeknya

"Sayang,,ini masih malem lhoo,,,"

"Pokoknya New mau tomyum kak,"

"Besok ya sayang,penjualnya juga udah tutup."Tay mencoba merayu New,lalu menghadap ke arah New.

"Baby twins maunya sekarang kak,,kak Tay yang masak,"New terus merengek. "Masakin kak masakin."

"Hah?! Haduh..."ucap Tay berusaha mengumpulkan kesadaran. "Baby twins,,daddy capek banget,bisa besok aja nggak pengen makan tomyumnya?"Tay mengelus perut New yang mulai membuncit. Usia kandungannya saat ini hampir 3 bulan.

"Kak Tay nggak mau ya?Hikkzzz,,,padahal New sama baby pengen." New mulai menangis. "Baby,,daddy kalian jahat..hikz."

"Eh jangan nangis sayang..."ucap Tay panik,membuka matanya lebar-lebar dan segera mungkin mengumpulkan kesadarannya.

Memang sejak hamil,tingkat sensitifitas New semakin tinggi. Apa-apa jika tidak dituruti akan menangis.

Off yang sedari tadi tertidur pulas pun ikut terbangun.

"Eh kok nangis baby?"paniknya langsung. "Ada,apa?"

"New pengen di buatin tomyum sama kak Tay,tapi kak Tay nggak mau,,hikz,"adu New

"Kak Off aja yang bikin ya? Kak Tay mungkin capek sayang,"rayu Off

"Nggak mau,,baby twins maunya daddy nya yang bikin bukan papi nya hikz," tangis New semakin menjadi

"Ssstt..chup chup....iya kak Tay bikinin ya,jangan nangis lagi,"Tay mengusap kepala New lembut lalu bangun.

Seketika New berbinar mendengarnya,"Yeeaayy...."

"Perlu bantuan Ta?"tanya Off

"Nggak Kki,lo temenin New aja disini,"ucap Tay yang sudah beranjak keluar kamar.

"Kak Off kaki New pengen di pijit,"

Manja sekali,,iya senak hamil New berubah 180°. Dari ia yang mandiri dan tak ingin merepotkan,kini menjadi orang yang sangat sangat manja. Bawaan bayinya luar biasa. Off dan Tay memaklumi itu,justru mereka senang. Walau terkadang mereka juga mengeluh.

 (JACQUELINE)Where stories live. Discover now