"apa eomma tidak keberatan jika harus menjaga Hyejin?" Tanya Tiffany pada ibu mertuanya "kenapa harus keberatan sayang? Eomma senang jika Hyejin ada didepan mataku. Eomma senang karena bisa memastikan bahwa dia baik baik saja" jawab nyonya Choi "mianhae, aku merepotkan eomma" ucap Tiffany "aih Siwon ah, bilang pada istrimu kalau eomma senang jika Hyejin bersama eomma" ucap nyonya Choi.
Hari ini Tiffany sudah mulai kembali untuk berkarir setelah 1 bulan melahirkan. Agak sedikit berat meninggalkan bayi kecilnya yang baru saja berumur 1 bulan, tapi Tiffany juga harus mematuhi peraturan, dan dulu memang perjanjiannya adalah sampai usia si bayi satu bulan karena Tiffany sudah cuti saat hamil 6 bulan. Jatah cuti yang diberikan agensi hanya 3 bulan saja jadi ya Tiffany harus bisa rela.
"Akhirnya SNSD kembali dengan 9 anggota lagi, aku lelah menggantikan part mu saat bernyanyi" ucap Jessica "mwoya?" Ucap Tiffany "hahaha, partmu terlalu berat" ucap Jessica "apa kau butuh korset?" Tanya orang yang mengatur pakaian member "tidak" jawab Tiffany "apa perutmu sudah kembali normal Tiff? Perutmu sangat besar saat hamil" ucap Sooyoung "perutku langsung kempes saat Haejin keluar" jawab Tiffany lalu pergi ke ruang ganti untuk mengganti kostum karena tadi dia berangkat masih memakai baju santai karena masih harus memeras ASI untuk Haejin.
"Wah, Tiffany. Bukankah kau habis melahirkan?" Ucap Taecyeon "ah iya, mana kado untuk anakku? Kau sudah berjanji oppa" ucap Tiffany "astaga aku lupa" ucap Taecyeon "aku bercanda oppa" ucap Tiffany "aku tidak bercanda tiff, aku sudah beli tapi aku lupa jika kita ada di satu acara" ucap Taecyeon "pergilah ke rumahku" ucap Tiffany "akan kuusahakan" ucap Taecyeon "kau jahat sekali, dengan keponakan jangan berpikir panjang oppa" ucap Tiffany "aku tidak yakin anakmu bisa tahan dengan suaramu" ucap Taecyeon "aw, aku bercanda" ucap Taecyeon saat Tiffany mencubit perutnya "kau-" belum sempat Tiffany membalas ucapan Taecyeon, para member SNSD pun meneriaki Tiffany "dasar gila. Aku akan menunggumu dirumah. Kalau kau tidak datang, aku akan menerormu" ucap Tiffany lalu pergi "yang gila aku atau dia?" Batin Taecyeon.
Taecyeon dan Tiffany memang sudah bersahabat dan bahkan sudah seperti saudara. Cara bercanda mereka memang agak ekstrim tapi justru itu yang membuat persahabatan mereka awet.
"Oh? Hyung" Taecyeon bertemu dengan suami dari perempuan yang sudah mencubit perutnya tadi "eoh? Ada apa?" Tanya Siwon "apa kau dan Tiffany ada jadwal setelah dari sini?" Tanya Taecyeon "ani. Ada apa?" Tanya Siwon "istrimu menghajarku tadi, aku sudah berjanji padanya untuk datang saat Haejin lahir tapi karena jadwalku padat jadi aku belum sempat datang. Dia marah dan mencubit perutku. Tapi aku akan datang nanti" ucap Taecyeon, Siwon tertawa kencang "haha dia memang menunggumu" ucap Siwon "dia paling tidak suka kalau ada orang mengingkari janji dan kau malah menantangnya" ucap Siwon.
"Anyeong, apa anak mommy baik baik saja hm?" Ucap Tiffany saat pulang ke rumah dan langsung memeluk putri kecilnya "kau haus?" Ucap Tiffany saat Hyejin menempelkan bibirnya ke dada ibunya yang biasanya dia akan seperti itu kalau minta susu "apa susu yang sudah cair masih ada?" Tanya Tiffany pada ibu mertuanya "ne, masih ada. Eomma sudah menaruhnya di botol" jawab nyonya Choi lalu mengambil botol yang sudah berisi ASI "waeyo? Kenapa tidak mau sayang?" Tanya Tiffany saat si bayi menolak diberi susu dari botol "mungkin dia ingin minum darimu langsung sayang" ucap nyonya Choi "hm, mungkin iya. Mommy mandi dulu ya" ucap Tiffany lalu mandi dulu agar badannya bersih dan aman untuk menyentuh dan memeluk si bayi.
"Mianhae sayang, harusnya mommy ada untukmu disaat saat seperti ini" gumam Tiffany yang sedikit merasa sedih karena tidak bisa selalu ada disamping Hyejin.a
