Chapter 2: Siapa Ini?

214 26 38
                                    

Rimuru POV

Long Aotian:"dasar tidak berguna!"

*Bugh!!

Rimuru:"ahhh..!"

Long Aotian:"pergi dari sekteku....kau hanya wanita tidak berguna."

Beberapa lama kemudian....

Aku diusir......

Ditangkap lalu dipaksa berkultivasi.

Sekarang aku berada di sebuah hutan dengan tubuh lemas.

Sudah dua hari, aku belum memakan sesuatu.

Tubuh manusia ini sangat menyedihkan.....

Tapi setidaknya, di sebelahku ada sebuah sungai, aku bisa meminum airnya untuk meredakan rasa hausku.

*Glek....glek....

Rimuru:"ahhh....setidaknya....perutku terisi."

Tubuhku penuh dengan luka sabetan cambuk.

Berada disana membuatku menderita.

Hari demi hari, aku hanya digunakan untuk mengisi kekuatan Long Aotian.

Aku harus berkultivasi meski itu membunuhku, mereka memaksaku untuk meningkatkan basis kultivasi mereka.

Menyerap auraku sampai kering lalu memaksaku untuk berkultivasi lagi membuat meridianku terluka.

Ini cukup menyakitkan.....

Rimuru:"untunglah aku lolos.... seluruh tenagaku lenyap."

Aku bersandar di dekat pohon dan melemaskan tubuhku.

Berlari dari sana menuju ke tempat ini butuh perjuangan yang sangat besar.

Beberapa kali, aku bertemu dengan binatang buas, monster yang mirip dengan monster dungeon.

Mereka semua menyusahkanku.

Pakaianku sudah tidak layak lagi untuk dipakai.

Seluruh tubuhku menderita luka.

Aku bisa selamat entah bagaimana caranya.

Meski mereka menyerap auraku dan basis kultivasiku, aku tetap hidup.

Rimuru:"orang-orang itu.....lain kali akan kubalas mereka."

Long Aotian tidak mengejarku.

Dia menggunakanku sebagai alat kultivasi lalu membuangku begitu aku tidak mampu lagi berkultivasi.

Orang-orang disana tidak mempedulikan tentang sesuatu seperti nafsu, mereka hanya memenuhi keinginan mereka dengan kultivasiku.

Mereka belum menyentuhku, dan sampai sekarang, aku hanya dilukai, tidak ada yang melakukan sesuatu yang berkaitan dengan nafsu padaku.

Semua anggota sektenya tidak mengejarku, tidak ada diantara mereka yang melakukannya.

Mereka tidak menginginkanku lagi...... mungkin itu adalah keuntungan besar, namun meridianku rusak.

Karena mereka memaksa untuk menyerap auraku hingga kering.

Mereka menganggapku sebagai makanan.

Entah mengapa mereka sangat menyukai auraku.

Dan peningkatan besar terjadi begitu salah satu diantara mereka menyerap auraku.

Mungkin saja...... apakah tubuh kaisar peri masih ada pada diriku?

Satu-satunya cara untuk memeriksanya adalah dengan berkultivasi menggunakan metode Ketenangan Jiwa.

Sebelumnya, aku menggunakan metode Heavens Battle.

Rimuru Tempest X Omniverse (Fanfic X Crossover X OC) Season 4 (DROPED)Where stories live. Discover now