Pulih

29 4 0
                                    

Pagi ini aku terbangun dengan tanya yang masih membekas sejak semalam, dengan pikiran yang riuh, sedikit sesal yang tak ingin ku ungkit lagi namun membuatku sadar bahwa diriku adalah manusia biasa

Penyesalan muncul seperti luka, berkali kali diobati tetapi nyatanya ia masih di sana meninggalkan bekas.
Bersyukurlah Sang Pencipta tak pernah bosan mendengarkan keluhan itu, yang setiap datangnya selalu ditemani malu

Hai jiwa muda, dengarkan suara alam yang menyapa mu pagi ini. Datangnya membawa harapan, cinta dan kenyamanan. Mungkin tak harus sekarang untuk memulai lagi, tetapi yang pasti, menyerah bukanlah
pilihan

Hai jiwa muda, rasakan dingin malam yang membalut kulitmu. Dia masih disana menemani lelah mu, menjadi teman tuk semua rasa galau dan ambisi yang terus berburu dengan waktu.

Pagi yang menyambut dan malam yang menutup adalah tikai waktu
Semua rasa mengajarkan ku bahwa hidup adalah perjuangan
Luka memberiku kesempatan tuk melihat betapa besar kuasaNya dan betapa kecilnya diriku
Semua penyesalan membawaku kembali pada garis awal
Letak diriku yang mungkin tak bisa ku jumpai dalam riuh
Di sanalah aku menemukan Mu dan PULIH

......
Meldy Danus

Living Your DaydreamWhere stories live. Discover now