2. [21++]

107K 3.4K 338
                                    

Happy reading


Daniel yang sudah berada di dalam kamar ,terus menatap ke arah pintu masuk.

Dia sekarang sedang sangat takut, dia sudah melanggar perintah sandro untuk tidak keluar dari mansion.

Daniel sangat menyesal akan kelakuan nya, tapi dia merasa sangat bosan berada di dalam mansion besar ini tanpa melakukan apapun.

Daniel di larang untuk melakukan pekerjaan rumah, bahkan untuk menyiapkan sarapan untuk sandro dan juga Aldo adalah maid.

Daniel tidak mengerti dengan cara pikir sandro. Setiap Daniel bertanya alasan nya sandro selalu menjawab bahwa dia melakukan itu karena dia sangat mencintai nya.

Brak!!

Daniel terlonjak kaget saat pintu kamar itu di buka dengan kasar dari luar.

"Lepaskan semua pakaian mu, sekarang!" Tanpa membantah Daniel langsung melepaskan semua pakaiannya tanpa meninggalkan sehelai benang pun.

"Mendekat pada ku" dengan pelan Daniel melangkah mendekati sandro yang sedang berdiri tepat di dekat pintu masuk.

Setelah berada di depan nya, dengan kasar sandro langsung mencengkeram dengan kasar kedua pipi Daniel dengan jari nya.

"Kenapa kau selalu melanggar perintah ku, sayang hhmm!!??" Tekanan di kedua pipi Daniel semakin bertambah kuat.

"S-sakitt!...san..dro kumohon lepas kan" Daniel menahan tangan sandro yang di gunakan untuk mencengkeram pipinya.

Plak!!

Sandro melepaskan cengkraman nya pada pipi Daniel dan langsung Menganti menampar pipi Daniel dengan keras.

"Sudah berapa kali aku bilang untuk tidak pernah keluar dari mansion ini!!!"

"Tapi apa!!?? Kau selalu melanggar nya dengan alasan untuk menjemput Aldo!!" Bentak sandro tepat di depan wajah Daniel.

"A-aku hanya bosan berada di mansion. dan, lagipula aku tidak pernah keluar dari dalam mobil selama menjemput Aldo" Daniel mencoba menjelaskan nya.

"Kau tau kan aku paling tidak suka kalau milikku di lihat orang lain!!, Kau itu milikku!! Dan hanya aku yang berhak melihat mu!!!" Selesai meneriaki Daniel, dengan kasar sandro membalikkan badan Daniel dan dengan cepat mengeluarkan penis nya.

Jleb

Tanpa menggunakan pelumas, sandro langsung memasukkan penis pada lubang Daniel.

"Aahhhhhmmmpppp"

"Jangan berteriak! Apa kau ingin Aldo mendengar suara mu?"

"Hhhmmm...tidakhhhh....aaahh" jawab Daniel, dengan di susul desahan nya.

"Good....aaahhh mengapa lubang mu begitu ketat eeunghh, dia menjepit penis ku aahhhsss" sandro memompa penisnya dengan cepat pada lubang ketat Daniel.

"Aaahhh....ssshhhh...fuckhhhh"

Plak

Plak

Plak

Sandro menampar kedua bongkahan pantat besar milik Daniel dengan keras, dan itu tamparan itu meninggal bekas lima jari milik sandro.

"Aahh...aahh...aahh...aahh" Daniel mencoba menyeimbangi gerakan sandro yang sangat cepat itu.

Saat merasa akan sampai, sandro langsung mencabut penisnya dari dalam lubang Daniel.

Plop

"Aaahhh..k-kenapa di cabut??" Daniel menatap sandro dengan tatapan sayu nya yang membuat siapa saja yang melihat itu akan merasa ingin menerkam nya sekarang juga.

possessive husband [HIATUS]Where stories live. Discover now