Chapter 5

1.6K 267 77
                                    

Hi yall TERIMA KASIH SUDAH MENUNGGU.
Sorry semua, aku nulis ini dicicil cicil, jadi emang butuh waktu HAHAHA

Happy reading <3
.
.
Disc: ada beberapa bonus fanart dibawah, baca terus ya!
.
.
.
.

Hobin menggerakkan tubuhnya tidak nyaman. Tangannya yang masih digenggam oleh pria di hadapannya ini tiba-tiba terasa linu. Hobin menatap pria berpakaian serba hitam di hadapannya ini dengan tatapan penuh kebingungan. Suara jam dinding di minimarket yang samar itu tiba-tiba terdengar sangat berisik.

"Apa? bisa kau ulang lagi?"

Lelaki itu terlihat enggan mengulang kata-katanya, namun Ia kembali berdehem dan mengeluarkan suara yang sedikit lebih tegas dari sebelumnya. 

"Aku Seong Taehoon." 

Hobin tertawa karena bercandaan yang barusan dilontarkan oleh pria itu. Hobin sadar bahwa akhir-akhir ini ia selalu mengandai-andai nama pria yang selalu mengunjunginya ini. Apa pria ini sedang menggodanya karena ia penggemar dari PTJ grup? Bercandaan semacam itu tidak lucu, tahu?

Selama tertawa, Hobin merasakan tatapan yang membuatnya tidak nyaman sehingga ia pun berhenti. Kenapa.. tatapannya serius begitu? 

"Ah, kau serius, ya?" Hobin merasa bersalah karena sudah menertawakan temannya itu. Bagaimana pun juga, nama itu sakral karena berhubungan erat dengan jiwa seseorang, jadi tidak boleh ditertawakan begitu saja. Banyak juga kok orang yang memiliki nama yang sama dengan orang terkenal. Mungkin pria ini salah satunya. Pria itu mengadahkan pandangannya dengan tatapan penuh harap, sedikit terlihat kilauan di maniknya itu.

Hobin tergelak lagi, kali ini lebih lembut. "Tapi aku tidak menyangka loh...Namamu persis dengan Taehoon dari PTJ grup itu."

Pria itu kembali menundukkan wajahnya dengan helaan napas frustasi keluar dari mulutnya yang tertutup masker itu. Hobin memiringkan kepalanya bingung.

Belum sempat menanyakan ada apa, pria di hadapannya itu berdiri menjulang di hadapan Hobin dan segera membuka topi dan maskernya. Dalam penglihatan Hobin, semuanya terjadi dalam gerakan yang sangat lambat. Bagaimana masker hitam pekat itu terbuka di hadapannya dan menunjukkan wajah sepucat porcelain nan tampan itu, serta helaian rambut coklat muda jatuh dengan elegan dari topi yang selalu menutupinya.

Hobin dapat merasakan hatinya jatuh ke perutnya. Kedua kakinya seperti menahannya dari posisinya saat ini. 

Di hadapannya Seong Taehoon sedang berdiri sambil menatapnya gelisah. Demi tuhan, Seong Taehoon yang itu! Salah satu member dari PTJ grup, boyband kesayangan Hobin!

"Eh, loh? Hah-- Ah?" Seakan merasakan lidahnya kelu, Hobin hanya dapat terbata-bata dan masih menatap Taehoon dengan tidak percaya. Taehoon menggigit bibirnya tipis, terlihat bahwa ia menyesal akan tindakannya yang gegabah ini.

Hobin, yang jantungnya sudah berdetak tidak karuan, mencoba berpikir rasional dan mencari penjelasan yang logis dari semua ini. "A-Ah, ini prank camera ya? Aku selalu melihat acara seperti ini dimana penggemar dikejutkan oleh idol mereka! O-oh begitu! Wah~ Beruntungnya aku~" kata Hobin seraya mengedarkan pandangannya kemana-mana, berharap sejumlah crew camera langsung mendatangi dirinya yang kebingungan itu.

Tidak ada yang datang.

Taehoon yang sedari tadi tidak berbicara, akhirnya membuka mulutnya. "Ini bukan prank.. atau apa..." ucapnya sambil mengeratkan pegangannya di lengan Hobin yang sedari tadi tak ia lepas, takut sewaktu-waktu Hobin kabur. 

Seakan sulit mencerna semua ini, Hobin menegup ludahnya perlahan. "Jadi.. selama ini.. aku ngobrol dengan Seong Taehoon?"

Taehoon mengangguk.

Oh My Idol!Where stories live. Discover now