part 11

5K 641 126
                                    


Dengan bibir yang masih menempel mew menutup pintu dengan menggunakan kakinya.

"Brakk..!!!

"Awwww.....!!!!
Jerit seseorang dari balik pintu, membuat mew terkejut langsung melepaskan ciumannya.

"Phi mew sakit...!!!

"Satt...sedang apa kau dibalik pintu"

"Aku mau mengambil tasku, tapi kau menutup pintu sangat kuat"

"Ada apa kit, kenapa kau teriak?

"Phi! phi mew menjepit tanganku!!

"Mew apa2an kau ini?

"Aku tidak sengaja, aku mana tau dia ada dibalik pintu"

"Memang matamu kemana, sampai tidak melihat orang di depan pintu" kesal sing yang melihat kit kesakitan.

"Aku..aku hanya tidak melihat saja"

"Lagi pula mau apa kau menutup pintu, kau berniat memperkosa kana"

"Ish, mulutmu sing"

"Phi mew aku pulang na?

"Hmm..aku antar kau kebawah"
Mew mengantar gulf sampai halaman rumahnya, gulf naik keatas motornya sementara mew memasangkan helm kekepala gulf.

"Hati2 di jalan na!
Mew mengangkat tangan gulf dan menciumnya.
Gulf mengangguk kemudian dia melajukan motornya keluar dari halaman rumah mew.

"Bagaimana sing, apa semuanya sudah beres?

"Sudah, semua sudah dikerjakan oleh kit kemarin sore dan mayatnya sudah jadi santapan cio, buaya peliharaan kit di jamin polisi tidak akan menemukan keberadaan jasadnya"

"Good, kalian berdua memang cocok untuk jadi pembunuh bayaran, lihatlah wajah kit, muka baby kelakuan iblis, aku sangat menyukai kerjamu kit, kau akan mendapatkan bonus besar dariku"

"Benarkan, kau jangan membohongiku"

"Kapan aku bohong padamu! Tunggu saja beberapa jam lagi ponselmu dapat notic dariku"

"Sepertinya sekarang, waktunya aku dan phi sing berlibur, kau pasti masuk kan besok, aku lihat kau sudah berdamai dengan pria tadi"

"Untuk masalah tadi, akupun tidak mengerti, aku tidak bisa menahan diri jika aku sedang bersamanya"

"Kau mencintainya?

"hmm,, aku rasa aku terlalu mencintainya, aku baru pertama kali merasakan sakit hati melihat orang yang aku cinta menggandeng wanita, padahal aku bukan siapa2 dia"

"Yang sabar ya phi cinta memang seperti itu, sepertinya aku harus pulang, besok aku ada kerjaan pagi2 sekali"

"Jadi bagaimana? Kau besok masuk kan?

"Iya sing, jika kau mau libur tidak apa, ada aku yang akan jaga kantor"

"Baiklah! Kami pulang na"

"Kalian hati2"

"Ok!

Waktu sudah menunjukan pukul 12 malam, namun gulf belum bisa memejamkan matanya.
Fikirannya masih melayang dikejadian sore tadi di rumah mew.
Gulf menggigit bibirnya sambil tersenyum saat mengingat ciumanya dengan mew tadi sore.
Gulf berguling2 diatas tempat tidur sambil menggigit bantal gulingnya, kemudian tersenyum lagi, gulf masih merasakan bibir tipis mew yang menempel dibibirnya, gulf menggila saat mengingatnya.

"Oh tuhan, aku tidak bisa tidur!
Gulf menyembunyikan kepalanya dibawah bantal dan kemudian tersenyum lagi.
Gulf bertempur dengan fikirannya hingga akhirnya 2 jam kemudian gulf bisa tertidur.

Victim Of Love [End]Where stories live. Discover now