[ 6 ]

116 10 9
                                    

Alois pov

Aku berjalan menuju kamar nya, mengetuk pelan lalu membukanya.
Terlihat wajah manis serta mata yang indah masih tertutup yang berarti ia masih tertidur.
Aku benar benar seperti melihat putri saja, tapi bagiku dia memang seorang putri kok
Aku berjalan menuju tirai lalu membuka nya perlahan karena takut membangunkan nya, awalnya setelah membuka tirai aku ingin mrmbangunkan nya dengan lembut namun cahaya dari luar merebut ide ku

"Alois sama..? Sedang apa di kamar ku"
Ah, suara nya benar benar lembut..apakah hari ini akan jadi hari yang terbaik?
"Ah! Y/n chan selamat pagi!"
"Selamat pagi..bukankah sudah ku bilang panggil aku y/n saja?"
"Uhh dingin nya, padahal masih pagi loh~"
Aku berniat bercanda dengan nya pagi ini agar bisa melihat wajah nya yang marah itu namun...
Ia malah menghampiri ku dan memeluk ku
"Hangat" ucap nya
Aku tidak menyangka ia akan memeluk ku, wajar saja dia memelukku karena kakak tercinta nya, ciel meninggalkan nya untuk beberapa hari
Oh..tpi sayangnya..aku tidak bisa memberitahu y/n rasahia tentang kakak nya tersebut..aku takut ia sedih..wajah sedih nya saja sudah terbayang di benakku
"oh ya y/n! Claude pergi hari ini! Jdi cuman kita berdua disini"
"Oh baiklah..apa oni sama belum pulang..?"
"Y/n, ini belum sepuluh hari loh! Apa kau sudah merindukan nya?"
"Ini sudah hari kesebelas dan Tentu saja..dia kakak ku jdi aku merindukan nya"
Aku tersenyum tipis lalu mengelus rambut nya dengan lembut
"Begitu, kau benar benar adik yang baik ya"
"Alois sama.."
"Ya?"
"Aku mau kue.."
"Kalau begitu ayo kebawah, aku akan membuatkan nya!"
Dia hanya mengangguk kemudian menggandeng tangan ku dengan erat

Alois pov end

Mereka berjalan menuruni tangga yg begitu panjang tanpa ada nya pelayan karena sebastian, meyrin, baldroy, dan finny yang ikut pergi dengan ciel
Lalu claude yang pergi karena mengurus urusan alois

Saat ini alois sedang menyeduh teh, kukira dia tidak mahir dalam membuat teh
Alois meletakkan teh tersebut di meja
Lalu duduk di kursi dekat dengan y/n
Y/n menyantap kue nya dengan lahap namun ia heran, kenapa alois tidak makan sama sekali? Dan juga kenapa alois hanya membuat makanan untuk nya?
"Anu..alois sama, kenapa kau hanya membuatkan ku saja, bagaimana dengan mu?"
"Kebetulan aku masih kenyang! Jadi kurasa teh saja cukup"
"Oh..baiklah"
Alois tersenyum tipis kemudian mengambil cangkir teh nya dan meminumnya

Saat ini y/n tengah berkeliling di sekitar mansion sendirian sambil membawa buku.
Ya, ia hanya mengelilingi mansion tanpa alasan yang jelas
Bagaimana dengan alois? Ia sedang Bekerja tentu saja, alois masih memiliki gelar bangsawan yang artinya seorang bangsawan bukan hanya duduk duduk saja, pasti ada pekerjaan

Angin di siang hari ini mulai kencang
Bahkan ada pohon yang hampir tumbang akibat angin tersebut
Lalu apa y/n masih berada di luar? Masih
Ia menyaksikan nya, sebenarnya y/n ingin masuk kedalam mansion tapi kaki nya terjebak tanaman liar yang cukup berduri..akibat dari tanaman itu kaki y/n mengeluarkan darah dan akan semakin parah kalau y/n bergerak lagi

Alois keluar dari kamarnya dan tak melihat tanda tanda y/n sudah memasuki mansion
Perasaan nya mulai tidak enak lalu ia berlari keluar mansion untuk memeriksa y/n
Betapa terkejutnya ia melihat y/n yang terjebak di tanaman berduri
"Y/n?!"
"Alois sama! Tolong!"
Alois melihat ke arah pepohonan dan melihat angin yang begitu kencang sampai membuat beberapa pohon tumbang
Alois dengan cepat melepas tanaman berduri itu tampa pelindung apapun
"Alois sama! Pakai sarung tangan ku saja!"
"Tidak! Aku tidak mau"
"Kenapa?!"
"Akan memakan waktu yang lama kalau aku memakai sarung tangan terlebih lagi, angin nya semakin kencang! Dan juga memakai sarung tangan sama saja membuatku seperti dibantu!"
Y/n terkejut mendengar nya, ini pertama kali nya ada yang membantu nya sampai melukai diri mereka sendiri, bahkan kakak nya sekalipun tidak pernah begini
Usaha alois pun berhasil, kaki y/n terbebas namun masih terdapat luka di kaki nya
Tanpa basa basi, alois menggendong y/n layak nya seorang putri walau tangannya memiliki lebih banyak luka daripada y/n lalu berlari ke dalam mansion

Sesampainya di dalam mansion, alois menyeduhkan teh hangat lalu meletakkan nya di meja
Sementara y/n duduk di sofa dengan raut wajah yang agak murung, ohya kaki nya sudah di perban oleh alois oke!
"Ada apa y/n? Apa kaki mu masih sakit?" Tanya alois dengan nada lembut
"Tidak"
"Lalu ada apa?"
"Kapan oni sama akan pulang"
"Ah..itu, y/n ada yang ingin ku bicarakan"
"Dan apa itu..?"
"Ini soal..kakak mu"
"Kakak ku..? Ada apa dengannya?"
"Begini..ciel bru pergi beberapa hari lalu kan? Ini sudah hari ke 11 tapi ia tidak kunjung pulang, sebenarnya terjadi kecelakaan yang membuatnya..ya kau tau sendiri..ia meninggal dunia disaat itu jg begitu juga para pelayan itu, kalau sebastian..ia masih belum di temukan sejak hari itu"
"Kau..kau berbohong kan"
"Aku tidak berbohong"
Y/n berjalan ke arah alois lalu menarik kerah nya
"Kau berbohong kan?! Kau mengatakan itu agar kau bisa dekat dan lebih lama dengan ku kan?!"
"Y/n! Aku tidak-"
"KAU PEMBOHONG KAU PEMBOHONG!"
Y/n melepas kerah alois, lalu pergi meninggalkan nya
"Y/n tunggu!"
"Pergi"
"Eh?"
"Pergi dari mansion ini dan jangan kembali!"
Alois terdiam dan hanya mengangguk, ia tidak mengira kalau ini sudah lebih dari pikiran nya
Y/n bahkan mengusirnya di tengah hujan dan angin kencang

Alois membereskan baju baju nya, meletakkan beberapa makanan di atas meja juga di tempat penyimpanan makanan agar y/n tetap bisa makan
Alois membuka pintu mansion, lalu pergi ditengah hujan yang deras itu

Bagaimana dengan y/n? Ia menangis sejadi jadinya setelah mendengar kabar kakak tercinta nya meninggalkan nya lebih dulu dari yang ia kira, ia tidak menyangka hal ini terjadi
Ia menjadi benci dengan alois karena ini, apa salah alois?
Alois tidak memberitahu nya jauh jauh hari padahal kejadiannya baru kemarin
"Aku benci alois sama! Aku benci aku benci!"
Namun y/n teringat betapa baik nya alois selama 10 hari itu, ia bahkan sempat membuatkan kue yang pastinya ia tidak akan membuat kan nya untuk siapa pun kecuali y/n
Lalu alois yang menidurkan y/n dengan lembut
Alois yang mengecup dahi y/n Setelah y/n tertidur, bahkan alois sempat menyanyikan lagu pengantar tidur untuk y/n
Alois juga membeli apapun yang y/n inginkan
Alois juga menenangkan y/n ketika ia bermimpi buruk
Alois juga rela tidak sarapan demi y/n
Alois. benar benar menemani y/n.

"Apa yang telah aku lakukan.."

To be continued

Yippee! Akhirnya~
Kira kira bagaimana ya kelanjutan nya? Apakah alois dan y/n akan berdamai lgi?
Ditunggu untuk update an bru nya ya~
Rules :

- dilarang mencopy atau menyalin cerita cerita saya
- jikalau anda terinspirasi bisa tolong chat saya
- jika anda suka dengan cerita cerita saya jangan lupa untuk vote dan berkomentar
- maaf bila ada typo atau salah kata lainnya
- maaf bila alur nya kurang jelas
- maaf bila ada beberapa kata yang berbeda dari sebelumnya
Sekian, Terima kasih,have a great day!

❒ Precious Trancy☆・。 || A. TrancyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang