Chapter 25: Kemunculan Kembali

220 29 12
                                    

Rimuru POV

Rimuru:"disana tempatnya..."

Mu Ruri:"ya....tidak ada yang mengikuti kita ataupun bersembunyi di sekitar ini."

Kami sedang berada di hutan yang gelap.

Misi darurat, yaitu penyelamatan Qian Yui.

Kami sengaja tidak meminta bantuan siapapun.

Aku tidak ingin ada seseorang yang mengacaukan rencana kami atau mungkin membuat keributan dan membahayakan Qian Yui.

Tapi....kemana semua penjaga pribadi Qian Yui?

Apa mereka semua dibunuh?

Tidak-tidak, mengingat kekuatan mereka yang berada di sekitarku, akan sulit untuk mengalahkan mereka.

Walaupun itu benar, aku tidak tau apakah mereka mampu menggunakan aura mereka dengan benar untuk bertarung.

Rimuru:"semoga saja tidak ada kejadian bodoh..."

Mu Ruri:"benarkah kau akan baik-baik saja?"

Mu Ruri berbicara dengan nada suara khawatir di sampingku.

Rimuru:"tenang saja, aku mungkin melemah, tapi gelar Raja Iblis bukan hanya sebutan saja..."

Mu Ruri:"kalau kau bilang begitu......aku akan mencoba untuk tidak menghalangimu."

Bagus.

Sekarang, rencana dimulai.

Sebenarnya itu tidak perlu sih.

Lagipula, aku tidak benar-benar membuat rencana apapun.

Aku akan menyerang dari depan dan Mu Ruri akan menyelamatkan Qian Yui saat aku menahan penculik itu.

Rencana yang simpel.

Tapi, bukan berarti tidak akan ada jebakan.

Aku harus memberikan menggunakan kesadaran ilahi.

Rimuru:"maaf, jaga tubuhku sebentar..."

Mu Ruri:"huh? Apa yang.."

Tidak ada waktu.

Aku melepaskan tubuh spiritualku dari tubuh fisikku lalu terbang kebawah sana.

Mu Ruri:"eh? Rimuru? Apa yang terjadi?!"

Uhh dia berisik.

Rimuru:"tenanglah, aku hanya memisahkan jiwaku dari tubuhku."

Aku menyebutnya jiwa karena dia tidak akan memahami tentang tubuh spiritual.

Aku meninggalkan tubuhku lalu terbang menuju tanah.

Dengan tubuh spiritual, hanya Mu Ruri dan beberapa orang tertentu yang mampu melihatku.

Tubuh ini juga menguntungkan untuk penyusupan atau pencarian jebakan.

Itu karena di dunia ini, kupikir tidak banyak orang yang mampu melihat tubuh spiritual.

Karena itu, aku tidak perlu khawatir tentang hal itu sama sekali.

Aku sampai di tanah lalu menempelkan telapak tanganku di atas tanah.

Walaupun dibilang menempelkan, aku hanya menaruh tanganku tepat diatas tanah.

Aku menembusnya, ini adalah salah satu kekurangan tubuh spiritual.

Kupikir akan ada saatnya dimana aku bisa menyentuh seseorang bahkan dengan tubuh spiritual sekalipun.

Yah, itu akan terjadi nanti lama sekali.

Rimuru Tempest X Omniverse (S3 Another)Where stories live. Discover now