Fifty-Two

99 20 1
                                    

| Rumah sakit |

Kini vira sudah berada di ruang rawat, ia sudah melahirkan sejak beberapa jam yang lalu.

Dan kini anak dari vira dan fajri sudah berada di ruang rawat vira.

Fathan Maulana adalah nama anak dari mereka berdua.

"Ji." Panggil vira

"Kenapa sayang?" Tanya fajri

"Hari ini kamu di sini ya, temenin aku." Jawab vira

"Gimana ya vir, kamu harus gantian dong. Masa aku ke kamu terus, kalo aku sama kamu terus. Nanti Nk bisa curiga." Ucap fajri

"Kamu gak mau nemenin aku jaga anak kita?" Tanya vira

"Mau vir, mau banget. Tapi aku gak mau Nk curiga sama aku." Jawab fajri

"Eemm sepulang kamu dari rs ya, aku bakal sama kamu lagi." Lanjut fajri

"Bener ya ji?" Tanya vira

"Iya sayang." Jawab fajri

Tiba tiba fathan menangis.

Fajri langsung menghampiri fathan yang berada di box bayi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Fajri langsung menghampiri fathan yang berada di box bayi.

"Utuk utuk jagoan abi, kenapa ? Laper ya?" Tanya fajri sembari menggendong fathan

Fajri pun menuju ke vira untuk memberikan fathan ke vira.

Tiba tiba handphone fajri berdering.

"Bentar ya vir, Nk telepon." Ucap fajri

"Hmm" Deham vira

"Gini nih, kalo nikah diem diem." Gumam vira

Fajri pun mengangkat telepon tersebut.

📞

"Hallo sayang." Ucap Fajri

"Hallo ji, kamu lagi dimana?" Tanya Nk

"Di kantor one id." Jawab fajri bohong

"Ngapain?" Tanya Nk

"Meeting." Jawab fajri bohong

"Oh ya aku mau ngomong sama bang rick bisa gak?" Tanya Nk

"Ngapain?" Tanya fajri

"Mau nanyain jadi gak barbequean di rumah nya." Jawab Nk

"Bang rick nya lagi di toilet." Ucap fajri bohong

"Yhaa." Ucap Nk

"Mau ngomong sama bang shan, aku mau minta maaf ke bang shan." Lanjut Nk

"Minta maaf kenapa?" Tanya fajri

"Tempo hari aku gak sengaja pukul perut bang shan." Jawab Nk beralasan

"Tempo hari kapan?" Tanya fajri

"Lupa aku, pokoknya tempo hari aja." Jawab Nk

"Bang shan lagi di toilet, dia lagi pup." Ucap fajri bohong

"Yhaa." Ucap Nk

"Oh yaudah sama zweitson aja, aku mau nanya sesuatu sama dia." Lanjut Nk

"Kamu sengaja ya sayang? Ngetes aku ya? Aku bohong enggak nya?" Tanya fajri curiga

"Ngetes apa?" Tanya Nk alasan

"Ya ngetes aku beneran di kantor one id atau enggak." Jawab fajri

"Kalo iya kenapa?" Tanya Nk

"Kok kamu gitu sih? Jadi sekarang kamu gak percaya nih sama aku? Kamu pikir aku bohong?" Tanya fajri

"Iya." Jawab Nk

"Jangan nethink terus dong sayaangg, gak capek apa nethink terus sama aku." Ucap fajri

"Capek sih, tapi gimana ya. Udah dari otak aku nya yang suka nethink." Ucap Nk

"Ah dahlah, aku males berdebat sama kamu." Ucap fajri

"Kamu kenapa?" Tanya vira

"Kesel aku sama Nk, nethink terus kerjaan nya. Kaya nya ikatan batin aku sama dia kuat banget deh, dia tuh curiga sama aku vir." Jawab fajri

"Yaudahlah gak usah di ambil pusing, dia mah emang gitu." Ucap vira

"Ya tapi-" Ucap fajri terpotong

"Hust gak ada tapi tapian." Ucap vira

Fajri pun menghampiri vira.

"Utuk utuk jagoan abi, haus bener." Ucap fajri sembari mengusap kepala fathan

"Anak kita ganteng banget ya ji." Ucap vira

"Ya jelas dong, bapak nya ganteng." Ucap fajri

"Iya deh." Ucap vira

"Kaya nya fathan mirip ke aku semua deh sayang." Ucap fajri

"Enak aja enggak ya, ada mirip aku juga." Ucap vira

"Apa nya mirip?" Tanya fajri

"Aku perhatiin hidungnya kaya aku, mulutnya kaya aku. Mata nya juga kaya aku, udah ini mah semua mirip aku." Lanjut fajri

"Ya liat aja nanti kalo dah gede, pasti mirip aku." Ucap vira

"Oh tidak, pokoknya fathan mirip aku!" Ucap fajri tegas

"Oke fathan mirip kamu sekarang, tapi nanti pas fathan beberapa bulan aku yakin dia bakal mirip aku." Ucap vira

"Oke kita buktikan nanti." Ucap fajri

"Cepat besar ya jagoan." Lanjut fajri sembari mengusap kepala fathan lalu mencium nya.

"Aku cari makan dulu ya, laper." Lanjut fajri

"Beliin juga doongg." Ucap vira

"Mau apa?" Tanya fajri

"Samain aja." Jawab vira

"Kamu abis lahiran gak boleh makan sushi." Ucap fajri

"Emang kamu mau makan apa?" Tanya vira

"Sushi." Jawab fajri

"Yaudah aku yang lain, beliin kesukaan aku aja yang di cafe biasa." Ucap vira

"Oke, aku pergi dulu." Ucap fajri

"Iya hati hati." Ucal vira

"Assalamualaikum." Salam fajri lalu mencium kening vira

"Waalaikumsalam." Jawab vira

Fajri pun pergi.

"Akhirnya setelah beberapa bulan umi menunggu kehadiran kamu nak, sekarang kamu hadir juga. Dengan kehadiran kamu, kamu bisa membius lebih abi kamu. Biar abi kamu makin jaauuuhh dari istri pertama nya." Monolog vira

"Semoga rahasia gue dan fajri tidak akan bertahan lama untuk ke bongkar, biar secepatnya Nk di ceraiin. Dan rencana gue seratus persen sukses!!" Lanjut vira lalu tersenyum licik

Setelah menyusui fathan, vira memutuskan untuk memainkan handphone nya sambil menunggu fajri pulang.

📌
Komen
📌
Vote

Terikat DustaWhere stories live. Discover now