Warna yang saat ini mendominasi rumah Alia, tempat dimana upacara hari ini dilaksanakan. Hari ini adalah upacara haldi. Upacara yang selalu di adakan sehari sebelum acara pernikahan dilaksanakan.
Abhimanyu sudah siap mengikuti upacara hari ini. Dirinya saat ini sedang duduk di sebuah bangku kecil, menunggu kehadiran Alia agar upacara hari ini segera di mulai.
Tak lama, muncullah Alia datang bersama dengan para bridesmaidnya. Wanita itu terlihat cantik dengan lehenga bewarna kuning yang di kenakannya. Rambutnya kembali ia biarkan tergerai bebas tertiup angin. Senyuman manisnya selalu ia tunjukkan kepada semua orang yang sudah hadir di tempat acara.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Hai Abhi!" Sapa Alia dengan senyuman manisnya, kemudian mendudukkan tubuhnya di samping tubuh Abhimanyu.
Abhimanyu diam, tidak membalas sapaan Alia.
"Bisakah kita memulai acara ini?" Tanya Lisa seraya menaruh pasta kunyit yang dibawanya di sebuah meja kecil yang berada di samping tubuh Abhimanyu.
Alia mengangguk dengan semangat, berbeda dengan Abhimanyu yang masih tidak menampilkan reaksi maupun ekspresi apapun.
Lisa tersenyum, kemudian mulai mengoleskan sedikit pasta kunyit tadi di sebelah pipi Abhimanyu dan lanjut melakukan hal yang sama kepada Alia. "Semoga kalian bahagia." Ucapnya lalu mengecup dahi Alia sebagai penutup.
Setelah Lisa, saat ini giliran Indira yang maju. Indira tidak mengucapkan apapun. Ia hanya mengoleskan pasta kunyi tadi di punggung tangan Abhimanyu dan Alia secara bergiliran.
"Thanks Ma." Ucap Alia tersenyum manis kearah Indira. Indira hanya menatap Alia, tidak mengucapkan sepatah kata apapun.
Kemudian di lanjutkan oleh Arga dan Arya secara bergiliran.
"Sekarang giliran ku." Seru seseorang. Orang-orang yang tadi menutupi tubuh orang tersebut mulai menyebar untuk melihat siapa yang tadi berucap.
Ternyata itu adalah Reza. Namun bukan hanya Reza, di samping pria tua itu ada Katrina yang sedang memeluk lengannya. Dan di samping Katrina ada Renal. Orang-orang lantas memberikan jalan kepada Reza, Katrina, dan Renal menuju ketempat dimana Abhimanyu dan Alia berada.
Abhimanyu bangkit dari duduknya.
Terkejut tentu saja. Dirinya begitu terkejut mendapati Kakeknya yang datang bersamaan dengan Katrina dan juga Renal. Dirinya masih tidak menyangka mendapati Katrina datang menghadiri upacara haldinya saat ini.
Reza maju ditemani Katrina yang memeluk lengannya dengan erat. Pria tua itu tersenyum kearah Abhimanyu yang saat ini sedang menatapnya dengan tatapan yang tidak bisa di artikan.
Reza memegang punggung tangan Katrina. Awalnya Katrina sempat terkejut, namun dirinya tidak protes atas apa yang Reza lakukan. Kemudian tangan Katrina di tuntunnya untuk mengambil pasta haldi yang berada di samping Abhimanyu. Dan lanjut mengoleskan pasta haldi tersebut kearah pipi Abhimanyu.
