7 | Gosip

416 13 0
                                    

Halooooooo wkwkw lama bgt ya gue gak updatee xixi. Di trakteer udah gue up lebih dulu ketimbang di wp. Selisih beberapa menit aja kok. Terus di sana lebih lengkap💚

.
.

𓃹 Friends With Benefits 𓃹

Pagi ini kampus dihebohkan dengan rumor Dimas dan Sasil putus. Mulai dari kantin psikologi, hingga kantin sastra terlihat ramai memperbincangkan Dimas dan Sasil. Dengan kondisi fakultas teknik yang tidak memiliki kantin, alhasil mereka setiap hari akan jajan di kantin sastra. Karena lokasi fakultas sastra dan fakultas teknik cukup dekat.



"Gila ya, udah tau diomongin tapi nggak ada klarifikasi."

"Hooh, gue denger dari temen gue yang temennya Sasil, ceweknya. Yang selingkuh si Dimas anjir."

"Buset, udah secakep Sasil aja diselingkuhin njir."

"Tau deh, keknya butuh pengakuan kalo dia ganteng. Biasanya orang jelek tuh ya gitu, suka selingkuh."

"Heh! Dimas ganteng anjir!"

"Tau deh, gue nganggepnya sih jelek. Kadang cowok jelek tuh ceweknya banyak. Karena butuh bukti kalo dia ganteng. Makanya dengan bisa pacarin banyak cewek, ngebuktiin dia ganteng. Kek gantengnya tuh butuh pengakuan gitu."

"Yeu sianjir. Malah dengan muka gantengnya, banyak yang naksir dia. Nggak salah sih, siapa juga yang nggak mau jadi ceweknya Dimas?"

Brak!


Dimas kesal mendengar celotehan-celotehan dari pengunjung kantin yang tak usai membahas tentang dirinya.

"Udah mahasiswa, mulutnya dijaga." Ucapnya dengan suara yang lantang.

"Udah punya cewek, hatinya dijaga."

Jeffrey. Cowok itu tiba-tiba ikut memantikkan api dengan Dimas. Merasa geram, Dimas segera menghampirinya.

𓃹 Friends With Benefits 𓃹



"Bro, come on." Tak menyangka jika Dimas akan menyapa Jendra terlebih dahulu. Yang mana hal itu membuat langkah baik Jendra maupun Heya berhenti.

"Urus urusan lo. Berhenti ikut campur, jangan ganggu cewek gue."

"Cewek lo?"

"Kamu nggak ada hubungan sama dia kan?" Tanya Jendra ketika langkah kaki kita sampai di kafetaria perpus.

Heya menggeleng pelan sebagai jawaban. Tanpa tahu, Jendra telah mengetahui semuanya. Bahwa Dimas memang ada hubungan dengan mantan kekasihnya itu. Jika kalian lupa, Jendralah yang mengangkat panggilan kala Heya sedang sakit kemarin. Dan nama Dimas terpampang nyata.


𓃹 Friends With Benefits 𓃹

Jendra terkekeh kemudian matanya menangkap cowok yang hendak duduk di kursi samping gue.

"Halo, Heya..."

Gue tersedak, "Jeffrey?!"

"Exactly!" Serunya sembari terkekeh ringan. Kemudian pandangannya jatuh ke arah Jendra yang ada di depan gue.

"Oh, ini Jendra." Gue pun mau nggak mau memperkenalkan mereka satu sama lain. Gimana enggak? Yang satu mantan gue, yang satu teman kerja gue.

"Mantan Heya."

"Teman kerja Heya."

"GILA BESTIE, GUE CARIIN LO KEMANA MANA NGGAK ADA. TAUNYA DISINI SAMA JENDRA. Oh, Hai Jeffrey..." Itu Laura yang datang dengan napasnya yang tersenggal-senggal.

Gue mengucap syukur berulang kali ketika ia datang.

"Eh Lau, lo katanya minta ditemenin ke rektorat. Ayo dah keburu tutup istirahat ntar." Seakan mengerti kode dari gue, Laura segera mengangguk.

"Oh iya, buruan ah."



...
𓃹 Friends With Benefits 𓃹

.
.

💚FULL PART ADA DI BIO, KLIK LINK TRAKTEER!
THANKIES💚

[3] FWBWhere stories live. Discover now