The Castle • [Choi Beomgyu]✓

mengingat kembali

Yang uwu phobia bisa diskip aja part ini

Beomgyu POV

Semakin hari semakin banyak memori yang terlintas di pikiranku

Aku sudah mengingatnya, Hera adalah istriku

Aku sudah ingat bahwa winter lah yang membuatku hilang ingatan

Hera sudah memberi tahuku bahwa Soobin Hyung telah memberiku obat agar mengingat Hera

Sekarang aku ingin bersama Hera selamanya, tanpa ada seseorang yang mengganggu diantara kita

Aku sedang melihat Hera terduduk di kursi taman

Dia sedang menghirup udara segar dipagi hari

Rambutnya terurai dan berterbangan

Senyuman terukir di wajahnya, sangat cantik

Hera menoleh ke arahku dan berjalan menghampiriku

"Selamat pagi Beomgyu"Sahutnya sambil tersenyum kepadaku

"Pagi juga Hera"sahutku balik

"Sedang apa kau disini sendirian??"Sambungku

"Ah aku hanya menghirup udara segar saja disini"jawabnya

Aku hanya mengangguk sebagai menanggapi jawabannya

Aku memeluk tubuhnya, dia pun membalas pelukanku

"Hera, aku sudah mengingatmu"bisikku ditelinga Hera

Hera melepaskan pelukannya dan menatapku

"Benarkah??"Tanyanya

Aku menganggukkan kepalaku sebagai jawaban

Dia memelukku kembali dan menangis dipelukanku

"Aku merindukanmu Gyu..."Lirihnya

"Aku juga"

Tidak lama kemudian kami melepaskan pelukannya

Aku memegang kedua pipinya dan mengusap air matanya dengan lembut

"Jangan menangis lagi"Ucapku

Aku mendekatkan wajahku ke wajah Hera dan mencium pipinya singkat

"Aku akan tetap berada disisimu sampai ajal menjemputku"sambungku

Tanpa aku sadari ternyata Soobin Hyung memperhatikan kami berdua dari tadi

"Sudahlah jangan bermesraan di depanku"Ucap Soobin Hyung 

"Lebih baik aku kerumah Arin saja daripada disini memperhatikan kalian berdua, oh iya Hera kau mau ikut tidak kerumah Arin??"Sambungnya

"Aku ikut"jawab Hera

"Kau disini saja"sela ku

Hera mengerucutkan bibirnya, sangat menggemaskan rasanya ingin ku cubit

"Yasudah aku duluan yah"Ucap Soobin Hyung lalu pergi meninggalkan kami berdua

"Kau menyebalkan"ucap Hera sambil memukul perutku

Aku hanya terkekeh karena pukulannya tidak keras sama sekali

Setelah itu dia pergi meninggalkanku, aku tentu saja mengejarnya dan berhasil kutangkap

"Kena kau"Ucapku sambil memeluknya dari belakang

Hera memberontak namun aku tidak akan melepaskannya

Awalnya aku hanya bercanda agar tidak untuk melepaskan pelukannya, namun mataku tiba-tiba melihat seseorang seperti ingin memanahkan anak panah ke arah Hera

Dengan cepat aku mengeratkan pelukannya kembali, Hera tentu saja terkejut karena perbuatanku

"Gyu lepasin sesak tau"kesalnya

"Diam saja Hera, aku akan melindungimu"Ucapku yang membuat Hera mengerutkan keningnya

Dan benar saja, anak panah itu  mengenai punggungku dan membuatku terjatuh

Tbc

Nggantung ngga tuh🗿